Bruver pernah nggak sih ngerasa bingung kira-kira sabun muka yang digunakan cocok atau enggak? Terkadang Bruver mungkin mengalami kebingungan karena di satu sisi, sabun mukanya kerasa cocok di hal tertentu, tapi di satu sisi juga ngerasa ada yang gak cocok!
Nah, supaya gak sekadar menerka-nerka, Bruver wajib tahu parameter apa yang bisa dianggap sebagai tanda tanda wajah cocok dengan sabun muka yang sedang digunakan.
Berapa Lama Mengetahui Sabun Muka Cocok atau Tidak?
Menemukan sabun muka yang cocok untuk kulit wajah kita memang membutuhkan sedikit waktu, uji coba, dan terkadang kesabaran yang ekstra.
Nah, kira-kira butuh berapa lama sih untuk tahu sabun muka cocok atau tidak di kulit wajah kita? Mengenai hal tersebut, untuk lama waktunya tentu bisa bervariasi pada setiap individu.
Tidak ada aturan yang baku karena setiap jenis kulit berbeda dan respons terhadap produk perawatan kulit juga berbeda.
Selama beberapa minggu hingga bulan pertama atau kedua, ini adalah waktu di mana kamu akan melihat perubahan signifikan seperti peningkatan kelembutan, penyejajaran warna kulit, dan kurangnya reaksi negatif.
Sehingga, untuk menilai efektivitas jangka panjang, berikan produk itu waktu sekitar 2 hingga 3 bulan. Ini memberikan cukup waktu untuk melihat apakah produk tersebut konsisten mempertahankan kesehatan kulit atau mungkin menimbulkan reaksi negatif yang terus-menerus.
Catatan: Jika di awal saja sudah menimbulkan efek negatif yang parah, disarankan untuk langsung stop menggunakan produk terkait untuk menghindari dampak yang lebih parah lagi.
Penting diingat bahwa cocok tidaknya sabun muka itu tidak hanya tergantung pada produk itu sendiri, melainkan pada kondisi kulit dan perubahan lingkungan.
Jika kamu mengalami iritasi atau ketidaknyamanan yang berkepanjangan, ada baiknya untuk segera konsultasikan dengan ahli dermatologi untuk saran yang lebih spesifik.
Tanda Tanda Wajah Cocok dengan Sabun Muka
Melansir dari berbagai sumber, tanda-tanda wajah cocok dengan sabun muka yang digunakan yaitu sebagai berikut:
1. Tidak Menyebabkan Iritasi
Indikator termudah untuk mengetahui sabun muka yang kamu gunakan cocok atau tidak adalah tidak ada kemunculan iritasi. Formula pada sabun muka yang sesuai dengan kondisi kulit akan relatif aman untuk pemakaian jangka waktu panjang.
Namun, jika selama pemakaian menyebabkan kulit wajah menjadi kering dan muncul kemerahan atau komedo, ada baiknya untuk mengganti produk sabun muka yang lain. Pilihlah sabun muka dengan bahan-bahan alami yang aman untuk kulit sensitif sekalipun.
2. Kulit Bebas Minyak
Sabun cuci muka memiliki manfaat untuk membersihkan kulit dari berbagai debu dan kotoran agar tetap terasa segar seharian.
Jika kulit wajah menjadi mengkilap atau bahkan lebih mudah berminyak, maka ada baiknya untuk segera ganti produk ya, Bruver. Kondisi itu menandakan bahwa sabun muka yang kamu gunakan tidak cocok dengan kulit wajahmu, men.
Sebaliknya, jika kulit terlihat lebih sehat dan bersih, itu tandanya sabun cuci muka yang kamu gunakan cocok dengan kulit kamu.
3. Kulit Bebas Jerawat
Sabun muka yang cocok di kulit wajah tidak akan menyebabkan munculnya jerawat, beruntusan atau komedo, dan kemerahan.
Kamu bisa mengevaluasi bahan-bahan dalam produk sabun muka dalam pemakaian selama kurang lebih 2 minggu. Jika terdapat breakout atau munculnya jerawat, beruntusan, kemerahan, dan gatal, ada baiknya untuk menghentikan pemakaian sabun muka yang sedang digunakan.
4. Kulit Wajah Tak Terasa Kencang
Bruver mungkin pernah merasakan sensasi seperti kulit wajah ketarik atau mengencang setelah cuci muka?
Hal tersebut mungkin saja terjadi karena tidak ada cadangan minyak di dalam kulit wajah. Sehingga, jangan sampai diabaikan jika kamu mengalami hal ini.
Terlebih, kulit yang terasa kencang atau seperti ketarik memiliki risiko lebih untuk menimbulkan iritasi, membesarnya pori-pori kulit hingga elastisitas kulit yang berkurang.
Baca Juga: Apakah Setelah Memakai Masker Harus Cuci Muka dengan Sabun?
Cara Mengetahui Jenis Kulit Wajah
Siapa sih yang nggak ingin memahami jenis kulit wajahnya dengan baik? Berikut cara yang bisa membantu mengidentifikasi jenis kulit wajahmu!
Tujuannya jelas, agar kamu bisa menyesuaikan produk skincare yang sesuai dengan jenis kulit wajah kamu tanpa adanya masalah.
1. Tes dengan Tisu
Langkah ini merupakan hal yang bisa kamu lakukan di rumah dan caranya sangatlah mudah.
- Ambil langkah pertama dengan mencuci wajah.
- Lalu, biarkan kulit wajahmu tanpa menggunakan produk apapun selama kurang lebih 1 jam.
- Ambil tisu dan tekan secara perlahan pada area kulit wajah.
- Jika wajah terasa kencang dan tisu tidak menempel pada kulit wajah, bisa jadi jenis kulit kering.
- Jika muncul kilap dan tisu menyerap minyak dari kulit, artinya jenis kulit wajahmu kulit berminyak.
- Jika tidak ditemukan minyak dan tidak ada yang menempel pada tisu, maka kamu memiliki jenis kulit normal.
Nah, lain halnya jika pada area T (dahi, hidung, dan dagu) menyerap minyak, namun pada area lainnya terasa kering, maka kamu memiliki jenis kulit kombinasi.
Namun, terdapat kekurangan jika menggunakan cara di atas untuk tes jenis kulit wajah, yaitu tidak bisa mengenali jenis kulit sensitif.
2. Tes dengan Kertas Minyak
Cara selanjutnya untuk mengetahui jenis kulit wajahmu yaitu bisa menggunakan kertas minyak.
- Awali dengan cuci muka terlebih dahulu
- Kemudian diamkan selama kurang lebih 3 jam tanpa menggunakan produk apapun.
- Selanjutnya, kamu bisa tempelkan kertas minyak dan diamkan beberapa saat.
Kemudian untuk mengetahui jenis kulit wajah, kamu bisa cocokkan hasil tes langkah di atas dengan data tabel berikut:
Hasil Tes | Jenis Kulit |
Cukup Banyak Minyak Menempel | Kulit Berminyak |
Sedikit Minyak Menempel | Kulit Normal |
Tidak Ada Minyak yang Menempel | Kulit Kering |
Minyak Menempel di Area T (Dahi, Hidung, Dagu) | Kulit Kombinasi |
Sama halnya tes menggunakan tisu, cara ini cukuplah mudah, namun tak bisa mengidentifikasi jenis kulit wajah yang sensitif.
3. Tes dengan Mencubit Kulit
Caranya mudah, kamu hanya perlu mencubit secara lembut kulit wajah. Jika kulit kembali dengan waktu yang singkat, itu menandakan kulit normal atau berminyak.
Jika kulit kembali seperti semula dengan membutuhkan waktu yang lama, hal tersebut menandakan kulit kering.
4. Tes dengan Melihat Tekstur Kulit
Lihatlah tekstur sepanjang hari setelah cuci muka di pagi hari. Jika kulit terlihat lembut, tidak berminyak, tidak kering serta iritasi, mungkin itu tanda kulit kering.
Sebaliknya, jika kulit terasa kusam dan kasar hingga mengelupas, maka itu menandakan kulit kering. Sementara kulit yang berkilau dan terasa lengket menandakan jenis kulit berminyak.
Lain halnya dengan jenis kulit sensitif, biasanya akan muncul kemerahan, terasa gatal, dan meradang.
5. Tes dengan Selotip
Cara menentukan jenis kulit yang terakhir yaitu dengan menggunakan alat bantu selotip.
- Lakukan cuci muka terlebih dahulu dan diamkan selama kurang lebih 20 menit.
- Kamu hanya perlu menyiapkan selotip bening untuk ditempelkan pada daun telinga satu ke daun telinga yang lainnya melewati pangkal hidung.
- Diamkan kurang lebih sekitar 3 menit dan lepaskan.
Kamu termasuk kulit normal jika selotip menempel dan dilepaskan dengan mudah. Sebaliknya, jika kesulitan menempel pada wajah, itu berarti tanda kulit berminyak.
Sementara, jenis kulit kering yaitu jika pada selotip terlihat keruh karena adanya serpihan kulit yang kering saat dilepaskan.
Dengan mengetahui jenis kulit wajah, kamu bisa memilih produk perawatan yang sesuai! Ini penting agar terhindar dari masalah yang bisa saja muncul karena penggunaan skincare yang tidak tepat.
Setelah tanda tanda wajah cocok dengan sabun muka sudah kamu ketahui, kamu mungkin sekarang dihadapkan pada pilihan mau pakai merk apa, kan? Untuk itu, kamu bisa pilih Bruv For Men!
Sabun Muka Bruv For Men Cocok untuk Semua Jenis Kulit Pria
Sampai disini, kita sudah sama-sama tahu ya, kalau cocok tidaknya sabun muka itu tergantung dengan jenis kulit wajah. Kalau kamu merasa sulit untuk melakukan tes sendiri dan masih bingung kulit wajah kamu jenis apa, bisa gunakan produk Sabun Muka BRUV For Men!
Produk kami diformulasikan sebagai sabun muka yang bisa digunakan untuk semua jenis kulit pria, terutama bagi yang punya masalah jerawat dan berminyak. BRUV cocok sebagai Merk Sabun Muka untuk Pria Berjerawat dan Berminyak.
Kami hadir dengan 3X Advanced Active Formula yaitu Activated Bamboo Charcoal, Peppermint Essential Oil, dan Argan Oil yang lebih efektif untuk membersihkan kulit wajah dari masalah seperti debu atau polusi yang menyerang kulit wajah.
Dengan konsep sabun batang shareable (sabun bisa dipotong jadi beberapa bagian), Bruv bakal cocok banget untuk kamu yang suka travelling atau sering menjalani aktivitas di luar ruangan!