Siapa yang pernah menjadi korban body shaming dan bikin jadi nggak percaya diri? Bruver perlu kenalan sama yang namanya body positivity!
Istilah ini memang sudah cukup populer, terutama di media sosial. Tapi, sebenarnya apa itu body positivity? Yuk, bahas dalam artikel ini.
Apa itu Body Positivity?
Istilah body positivity sudah menjadi istilah yang sangat populer di media sosial. Tapi, beberapa orang masih bingung tentang apa itu body positivity.
Bruver mungkin pernah dengar, kalau wanita cantik itu harus punya kulit yang putih, tubuh yang langsing, wajah simetris, sampai rambut lurus. Sementara itu, pria harus punya tubuh yang tinggi dan kekar, berdada bidang, berkulit sawo matang, sampai punya rahang yang tegas.
Ketika nggak sesuai dengan standar kecantikan tersebut, bisa-bisa seseorang di-bully dan kena body shaming, atau mengkritik fisik secara negatif.
Nah, body positivity merupakan gerakan untuk menentang standar tersebut dan mencegah adanya body shaming. Gerakan ini menekankan pada penerimaan diri, harga diri, dan penghargaan atas kemampuan tubuh apapun ukuran dan jenisnya.
Gerakan body positivity berakar dari gerakan penerimaan orang berbadan besar pada tahun 1960-an, yang dimulai perempuan kulit hitam dan queer, untuk melawan diskriminasi dan rasa malu yang mereka alami karena berat badan mereka.
Di masa kini, body positivity telah berkembang untuk mengatasi pengaruh media sosial, yang sering kali menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis.
Gerakan ini mendorong individu untuk menerima dan mencintai tubuh mereka apa adanya, tanpa tekanan untuk memenuhi ekspektasi yang dibentuk oleh filter, editing, atau tren sementara.
Situs Very Well Mind menyebutkan empat aspek penting tentang apa itu body positivity, antara lain:
- Menghargai tubuh meskipun merasa memiliki kekurangan.
- Merasa percaya diri dengan tubuh sendiri.
- Mencintai tubuh sendiri.
- Menerima bentuk dan ukuran tubuh sendiri.
Meskipun begitu, ada beberapa hal yang membuat gerakan ini menuai kontra bagi sebagian orang. Salah satunya adalah mengglorifikasi tubuh yang obesitas dan tidak sehat.
Pengertian Body Positivity
Secara umum, body positivity mengacu pada pernyataan kalau semua orang berhak punya citra tubuh yang positif, terlepas dari bagaimana masyarakat dan budaya populer memandang bentuk, ukuran, dan penampilan ideal. Artinya, Bruver harus mencintai tubuhmu apa adanya.
Menurut Cwynar-Horta (2016), body positivity meliputi penerimaan atas citra diri dan tubuh, dalam bentuk, ukuran, maupun penampilan, termasuk lesung, jerawat, bulu, gemuk, kurus, bahkan, badan yang cacat.
Apa itu body positivity juga bisa didefinisikan sebagai menikmati tubuh yang Bruver punya dan tidak menyalahkan diri sendiri atas perubahan yang terjadi secara alami, baik akibat penuaan, kehamilan, atau gaya hidup.
Baca Juga: Inner Handsome Pria, Karena Ganteng Tak Hanya dari Luar!
Manfaat dan Pentingnya Body Positivity
Salah satu manfaat dan pentingnya body positivity adalah untuk membantu seseorang mengembangkan citra tubuh yang sehat, sehingga bisa memengaruhi kesehatan mental dan cara mereka memperlakukan diri sendiri. Selain itu, berikut ini beberapa manfaat dan pentingnya body positivity:
- Mengabaikan Standar Kecantikan
Banyak standar kecantikan tidak sehat, bahkan mustahil, yang beredar di masyarakat. Gerakan body positivity merupakan respon penolakan atas standar kecantikan tersebut, dan menerima segala bentuk keberagaman bentuk tubuh dan penampilan yang punya keunikan tersendiri.
Apa itu body positivity diharapkan bisa membantu banyak orang mengerti bahwa tubuh yang sehat dan nyaman itu lebih penting daripada sekadar memenuhi ekspektasi orang lain.
- Menerima Diri
Hasil penelitian menunjukkan bahwa body positivity sangat berhubungan dengan penerimaan tubuh. Misalnya, ditemukan bahwa orang-orang merasa lebih positif terhadap tubuh mereka pada hari-hari ketika mereka lebih memaklumi diri mereka sendiri, dibandingkan saat mereka terlalu kritis terhadap penampilan mereka.
Penerimaan diri ini memungkinkan seseorang untuk merasa lebih nyaman dan damai dengan tubuh mereka sendiri.
- Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Ketika nggak terlalu mikirin omongan orang soal penampilan, kita jadi lebih pede dalam menjalani hidup. Percaya diri yang baik bisa bikin Bruver mendapatkan kredibilitas, memberikan kesan baik, dan bisa diandalkan orang lain, terlepas dari bagaimana bentuk fisikmu.
- Tidak Terobsesi untuk Mengubah Penampilan
Punya tubuh sehat itu penting, tapi kalau sampai terobsesi buat selalu kelihatan “sempurna,” malah bisa bikin stres. Body positivity mengajarkan kita buat menikmati hidup tanpa tekanan untuk selalu berubah sesuai standar yang nggak jelas.
- Mengurangi Risiko Depresi
Dalam sebuah artikel, disebutkan bahwa tingkat wanita mengalami depresi lebih tinggi dibandingkan pria, dan penyebab paling tingginya adalah rasa ketidakpuasan terhadap tubuh.
Penelitian menunjukkan bahwa memiliki body positivity dikaitkan dengan risiko depresi yang lebih rendah, rasa percaya diri yang tinggi, serta pola makan yang lebih baik.
Baca Juga: Apa itu Toxic Masculinity?
Cara Menerapkan Body Positivity
Bruver, untuk punya mindset yang positif terhadap tubuh kita sendiri, penting untuk menerapkan beberapa cara di bawah ini:
- Kenali dan Hargai Kemampuan Fisikmu
Mungkin Bruver nggak punya bentuk tubuh yang dianggap “ideal” oleh standar masyarakat, tapi nggak usah khawatir, yang terpenting adalah bagaimana tubuh ini berfungsi dan mendukung aktivitas kita.
Mulai dari berjalan, berolahraga, bekerja, atau menjalani rutinitas harian lainnya, semuanya adalah hal yang patut disyukuri. Daripada cuma berfokus pada bentuk tubuh, lebih baik menghargai kekuatan yang dimiliki.
- Hindari Membandingkan dengan Orang Lain
Di era media sosial, gampang banget terjebak dalam kebiasaan membandingkan diri dengan orang lain. Foto-foto yang keliatan sempurna di media sosial atau iklan biasanya sudah diedit dan nggak sesuai kenyataan.
Daripada membandingkan diri dengan standar yang nggak realistis, mending fokus pada perkembangan pribadi. Setiap orang punya keunikan masing-masing, jadi yang terpenting adalah bagaimana Bruver bisa jadi versi terbaik dari diri sendiri.
- Beri Afirmasi Positif Terhadap Diri Sendiri
Apa yang Bruver pikirkan dan ucapkan tentang diri sendiri sebenarnya berpengaruh pada rasa percaya diri, lho. Kalau sering berkata negatif seperti “Badanku nggak bagus” atau “Seharusnya lebih kurus atau berotot”, pikiran itu lama-lama bisa terbentuk sebagai keyakinan yang melemahkan diri sendiri.
Mulai sekarang, ubah cara berbicara kepada diri sendiri. Berikan afirmasi positif yang bisa meningkatkan kepercayaan dirimu, Bruver!
- Rawat Diri secara Rutin
Menerima tubuh bukan berarti mengabaikan kesehatan. Justru, body positivity juga berarti memberikan yang terbaik untuk tubuh kita.
Ini bisa dimulai dari hal-hal sederhana, seperti menjaga pola makan yang seimbang, berolahraga secara rutin, tidur cukup, serta memakai pakaian yang nyaman dan membuat percaya diri.
Bruver juga perlu menggunakan skincare, karena menjaga kesehatan kulit itu wajib! Bisa dari basic skincare kayak mencuci muka, pakai pelembap, dan jaga kulit dari paparan sinar matahari pakai sunscreen.
Merawat tubuh bukan hanya untuk penampilan, tetapi juga untuk kesehatan dan kesejahteraan jangka panjang.
- Pahami bahwa kecantikan tidak hanya dari fisik
Kecantikan bukan cuma bisa dilihat dari keindahan fisik saja, Bruver. Ada istilah yang namanya inner beauty, misalnya kecerdasan, kesopanan, selera humor, dan karakter atau jati diri. Ini juga bisa bikin seseorang terlihat menarik, lho.
Jadi, daripada cuma fokus sama bentuk fisikmu, mending upgrade kualitas dirimu dari dalam juga.
- Jangan Mudah Terpengaruh
Banyak standar kecantikan di media yang sering nggak realistis dan bisa menciptakan tekanan sosial. Kenyataannya, tubuh ideal belum tentu sehat, dan sehat juga nggak harus terlihat seperti gambaran yang sering muncul di media.
Jadi, jangan gampang terpengaruh ya, Bruver. Penting untuk memahami bahwa nilai diri seseorang tidak hanya diukur dari bentuk tubuh atau penampilan fisik.
Itu dia pembahasan seputar apa itu body positivity. Ingat, seperti apapun bentuk tubuh atau penampilan fisikmu, yang terpenting adalah menjaganya tetap sehat, sehingga bisa berfungsi dengan baik.
Selain menjaga kesehatan, Bruver juga harus mengimbanginya dengan menjaga penampilan, salah satunya dengan menggunakan Bruv For Men, skincare yang pas buat Bruver!
Sabun muka ini cocok untuk segala jenis kulit, karena terbuat dari bahan alami, lho. Activated bamboo charcoal bisa membantu membersihkan pori-pori dari kotoran dan minyak secara mendalam, argan oil berfungsi untuk melembapkan kulit, dan peppermint oil yang membuat wajah segar dan dingin setelah cuci muka.
Nggak usah ragu, mulai sekarang, rawat kulitmu dengan rutin dan jangan lupa tambahin Bruv ke daftar skincare andalanmu!