Bingung nggak sih, baru nyobain skincare, bukannya wajah jadi makin kinclong, eh malah muncul bruntusan mirip jerawat? Bisa jadi ini gara-gara purging atau malah breakout. Sebenernya apa bedanya? Bahas yuk, contoh wajah purging dan breakout biar Bruver makin paham!
Purging Wajah Artinya Apa?
Purging wajah itu peremajaan kulit yang bikin jerawat dan komedo muncul ke permukaan dulu, sebelum akhirnya kulit jadi lebih bersih.
Dokter Paul Yamauchi, MD, PhD, seorang dokter kulit dan ahli bedah Mohs di Santa Monica, menjelaskan bahwa produk skincare yang memicu purging bekerja dengan cara mempercepat pergantian sel kulit, misalnya retinoid.
Proses ini bisa mendorong masalah kulit yang tadinya tersembunyi di bawah permukaan, seperti jerawat dan komedo, untuk muncul ke permukaan.
Sebenernya, purging itu reaksi yang jadi tanda kalau produk yang dipakai Bruver udah mulai bekerja.
Perlu diingat, nggak semua reaksi pada kulit itu purging. Bisa jadi itu adalah breakout. Keduanya sama-sama muncul sebagai whiteheads, blackheads, jerawat dan pustula.
Terus apa yang membedakan contoh wajah purging dan breakout?
Breakout terjadi pas kulit Bruver nggak cocok sama produk skincare tertentu. Ini bisa bikin kulit jadi meradang, muncul jerawat yang lebih parah, meninggalkan bekas.
Perbedaan Purging dan Breakout Wajah
Sebenernya, purging dan breakout keliatan sama. Faktor utama yang bikin keduanya beda adalah penyebabnya. Berikut ini perbedaan contoh wajah purging dan breakout lainnya:
Penyebab
Breakout biasanya disebabkan ketidakcocokan produk tertentu, hormonal, stress, beberapa makanan, reaksi alergi, poti-pori tersumbat, hingga iritasi. Sedangkan, purging biasanya terjadi kalau Bruver cobain produk baru dalam skincare routine dan bikin pergantian sel dengan cepat.
Durasi
Perbedaan wajah purging dan breakout selanjutnya adalah durasinya. Dikutip dari Medical News Today, biasanya purging cuma muncul selama 4-6 minggu, sedangkan breakout bisa bertahan sampai berbulan-bulan.
Area yang Kena
Contoh muka purging dan breakout biasanya berbeda di area yang kena. Purging biasanya muncul di area yang emang orang itu sering kena jerawat. Tapi, kalau breakout bisa muncul di mana aja, termasuk area yang nggak pernah jerawatan.
Gejala
Purging umumnya muncul bareng kulit kering, bersisik, sampai mengelupas. Nah, kalau breakout, biasanya diikuti benjolan kayak nodul atau kista.
Purging juga biasanya nggak terasa keras atau sakit waktu disentuh, tapi kalau breakout biasanya lebih nyeri dan bengkak.
Contoh Wajah Purging dan Breakout
Supaya Bruver lebih paham lagi soal contoh wajah purging dan breakout, simak contohnya di bawah ini:
Contoh Wajah Purging:
- Munculnya jerawat kecil di area yang biasanya berjerawat: Kalau Bruver biasanya berjerawat di dahi, dan abis pakai produk baru, jerawat di dahi muncul lebih banyak, kemungkinan besar itu adalah purging.
- Jerawat yang muncul lebih cepat dan lebih besar: Purging bisa menyebabkan jerawat muncul lebih cepat dan lebih besar dari biasanya.
- Kulit terasa lebih kasar: Waktu sel-sel kulit mati terangkat, kulit mungkin terasa lebih kasar.
- Pori-pori keliatan lebih besar: Purging bisa menyebabkan pori-pori keliatan lebih besar, soalnya minyak dan kotoran terangkat ke permukaan kulit.
Contoh Wajah Breakout:
- Munculnya jerawat di area yang nggak biasa berjerawat: Kalau Bruver nggak pernah berjerawat di pipi, dan setelah menggunakan produk baru, tiba-tiba jerawat muncul di pipi, kemungkinan besar itu adalah breakout.
- Jerawat yang terasa sakit dan meradang: Breakout biasanya menyebabkan jerawat yang terasa sakit dan meradang.
- Kulit gatal dan kemerahan: Breakout bisa menyebabkan kulit terasa gatal dan berubah warna jadi merah.
- Munculnya komedo putih dan komedo hitam: Breakout bisa menyebabkan munculnya komedo putih dan komedo hitam.
Gimana, keliatan kan perbedaan antara purging dan breakout? Dengan melihat contoh dan memahami perbedaannya, Bruver bisa lebih mudah menentukan apakah kulit Bruver lagi mengalami purging atau breakout.
Apakah Purging dan Breakout Berbahaya?
Sebenernya, secara umum wajah purging dan breakout itu nggak bahaya, Bruver. Tapi emang keduanya bisa bikin kulit berasa nggak nyaman. Apalagi kalau nggak sembuh-sembuh.
Kapan Purging dan Breakout Sembuh?
Purging dan breakout biasanya bisa sembuh dengan sendirinya dalam beberapa minggu atau bulan. Kayak yang udah disebut sebelumnya, purging cuma muncul selama 4-6 minggu, sedangkan breakout bisa bertahan sampai berbulan-bulan.
Terus gimana cara ngatasinnya?
Menurut Byrde, kalau Bruver lagi purging, Bruver cukup tungguin aja. Soalnya, purging itu tanda bahwa produk yang baru Bruver aplikasikan ke wajah, mulai berfungsi.
Cukup jaga hidrasi kulit, hindari menyentuh area yang meradang, dan jangan lupa lindungi kulit dari paparan sinar matahari.
Sementara itu, breakout bisa sembuh lebih cepet kalau Bruver rutin ngerawatnya. Bruver bisa pakai skincare dengan kandungan-kandungan di bawah ini:
- Alpha Hydroxy Acid (AHA)
Alpha hydroxy acid (AHA) adalah jenis asam yang punya kemampuan untuk eksfoliasi, atau mengangkat sel-sel kulit mati, makanya bagus banget buat ngatasin breakout.
AHA bisa bekerja dengan baik dalam mengurangi lapisan sel-sel kulit mati dengan memecah ikatan antar sel-sel tersebut, karena sifatnya yang larut dalam air. Ini bantu mempercepat regenerasi kulit dan meningkatkan penampilan dengan bikin kulit yang lebih cerah, halus, dan bersih.
- Beta Hydroxy Acid (BHA)
Beta hydroxy acid (BHA) punya sifat yang larut dalam minyak. Asam ini dipakai dalam produk perawatan kulit karena kemampuannya menembus minyak, makanya efektif dalam membersihkan pori-pori dan mengangkat sel-sel kulit mati yang menyumbat. Hal ini membuatnya sangat efektif untuk mengatasi masalah kulit kayak breakout.
- Niacinamide
Niacinamide itu sejenis vitamin B3 yang punya sifat antiinflamasi dan bisa menyeimbangkan produksi minyak, salah satu penyebab breakout. Niacinamide juga dapat membantu mencerahkan kulit dan menyamarkan bekas jerawat.
- Azelaic Acid
Sifat antiinflamasi dan antimikroba yang ada di dalam azelaic acid ini punya fungsi untuk meredakan peradangan pada kulit, sekaligus membasmi bakteri atau virus yang menyebabkan breakout.
Tapi, karena breakout bisa jadi pertanda kalau Bruver nggak cocok sama produk tertentu, sebaiknya stop penggunaannya untuk sementara.
Baca Selengkapnya: Cara Agar Purging Cepat Selesai.
Bruv For Men Skincare Aman untuk Semua Jenis Kulit
Jangan panik kalau Bruver lagi mengalami salah satu contoh wajah purging dan breakout! Tetap rawat kulit dengan baik dan gunakan skincare yang tepat.
Nah, buat Bruver yang ingin merawat wajah dengan sabun yang aman dan efektif, Bruv For Men solusinya!
Bruv For Men bisa membantu menenangkan dan merawat kulit selama proses purging dan breakout. Sabun ini akan bantuin Bruver membersihkan wajah dengan lembut dan tanpa menyebabkan iritasi dan sensasi ketarik.
Kandungan activated bamboo charcoal membantu membersihkan kotoran dan minyak berlebih, argan oil membantu melembabkan dan menutrisi kulit, dan peppermint oil membantu menyegarkan dan menenangkan kulit.
Bruv For Men diformulasikan dengan bahan-bahan alami yang aman dan lembut untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif. Selain itu, Bruv For Men telah teruji secara klinis aman dan tidak menyebabkan iritasi pada kulit.
Bruv For Men juga punya konsep shareable lho! Jadi, Bruver bisa berbagi sabun ini dengan keluarga atau teman.
Yuk, Bruver, jaga kesehatan kulit wajah dengan Bruv For Men, skincare yang aman untuk semua jenis kulit!\