Jerawat nggak muncul dengan sendirinya. Bukan cuma karena faktor hormonal dan genetik, tapi ada juga beberapa kebiasaan yang menyebabkan jerawat, lho.
Penasaran apa saja kebiasaan itu? Simak artikel berikut ini ya!
Bagaimana Gaya Hidup atau Kebiasaan yang Menyebabkan Jerawat?
Jerawat disebabkan oleh penumpukan yang terjadi ketika pori-pori tersumbat kotoran dan minyak, serta terinfeksi bakteri. Munculnya jerawat biasanya dipengaruhi beberapa faktor, seperti hormon, genetik, obat-obatan, dan kebiasaan yang menyebabkan jerawat, seperti di bawah ini:
- Tidak Menjaga Kebersihan
Jangan sepelekan kebersihan wajah, Bruver, ini kebiasaan yang menyebabkan jerawat!
Wajah yang nggak dibersihkan dengan benar bakal jadi tempat favorit kotoran, minyak, dan bakteri. Ini menyebabkan pori-pori tersumbat dan akhirnya muncul jerawat.
- Menggunakan Skincare yang Tidak Cocok
Pakai skincare itu penting, tapi jangan asal coba produk tanpa cek kandungannya. Kalau nggak cocok, bisa menyebabkan munculnya jerawat.
Misalnya, kalau kulitmu berminyak, hindari produk yang terlalu berat atau berbahan dasar minyak. Supaya aman, jangan lupa lakukan patch test sebelum pakai produk baru.
- Sering Terpapar Sinar Matahari
Terbiasa terpapar sinar matahari ternyata bisa menjadi salah satu pemicu munculnya jerawat, terutama kalau Bruver sering terpapar langsung tanpa perlindungan yang cukup.
Saat kulit terkena sinar UV, tubuh memproduksi lebih banyak minyak sebagai respons terhadap kerusakan yang terjadi pada kulit. Minyak berlebih ini bisa menyumbat pori-pori dan memicu munculnya jerawat.
Selain itu, sinar matahari juga bisa menyebabkan iritasi pada kulit yang sensitif, memperburuk kondisi jerawat yang sudah ada, dan meningkatkan risiko terbentuknya bekas jerawat atau hiperpigmentasi.
- Mengonsumsi Makanan Tertentu
Jurnal penelitian berjudul Diet and acne: A systematic review menyebutkan apa yang kita konsumsi sangat memengaruhi kondisi kulit, termasuk munculnya jerawat.
Jadi, mengonsumsi makanan tertentu bisa jadi kebiasaan yang menyebabkan jerawat, terutama karena beberapa makanan bisa memengaruhi hormon seperti insulin, IGF-1, dan androgen.
Olahan karbohidrat (roti, nasi putih, kue), makanan manis (sirup, soda, permen), dan produk susu (susu skim, yogurt, keju) dapat meningkatkan kadar insulin, sehingga memicu minyak berlebih yang menyumbat pori-pori.
Makanan cepat saji, cokelat dengan campuran gula dan susu, serta makanan tinggi garam atau yodium (seperti seafood) juga bisa memperburuk jerawat.
Makanan pedas memicu keringat yang berpotensi menyumbat pori-pori, sementara alkohol dapat mengganggu keseimbangan hormon.
Buah-buahan tinggi gula (plum, leci, kismis) serta makanan pemicu alergi (telur, susu sapi, daging ayam) dapat memicu peradangan yang menyebabkan jerawat.
- Stres
Stres ternyata bisa mempengaruhi kulitmu lebih dari yang bisa dibayangkan. Ketika tubuh mengalami stres, produksi hormon kortisol meningkat. Hormon ini merangsang kelenjar minyak di kulit untuk memproduksi lebih banyak minyak, yang bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Stres juga dapat membuatmu cenderung menyentuh wajah lebih sering, yang dapat memindahkan kuman dan kotoran ke kulit, memperburuk kondisi jerawat yang ada.
- Konsumsi Rokok dan Alkohol
Rokok dan alkohol nggak cuma buruk buat kesehatan tubuh, tapi juga merupakan kebiasaan yang menyebabkan jerawat.
Rokok bisa mengurangi aliran darah ke kulit, sehingga kulit lebih kusam, dan muncul jerawat. Alkohol juga bisa bikin kulit dehidrasi, merangsang produksi minyak berlebih, dan memicu inflamasi.
Baca Juga: Jerawat di Hidung Pertanda Apa?
Apa Saja Kebiasaan yang dapat Menimbulkan Jerawat?
Sekarang kita udah tahu bahwa jerawat bisa disebabkan oleh kebiasaan buruk. Nah, supaya lebih jelas, berikut ini beberapa kebiasaan yang seringkali kita lakukan tanpa sadar, yang bisa memicu munculnya jerawat:
- Sering Menyentuh Wajah
Tangan kita sering bersentuhan dengan berbagai permukaan yang penuh bakteri, kotoran, dan minyak. Dilansir dari Clifford Clinic, ketika menyentuh wajah, semua kotoran ini berpindah ke kulit, menyumbat pori-pori, dan memicu jerawat.
- Menggosok Wajah
Menggosok wajah terlalu keras saat mencuci muka atau mengeringkan wajah bisa merusak lapisan pelindung kulit dan menyebabkan iritasi, yang dapat memicu peradangan dan jerawat.
- Menggunakan Handuk Kotor
Menggunakan handuk kotor merupakan kebiasaan yang menyebabkan jerawat. Handuk yang tidak sering diganti bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri. Saat digunakan di wajah, bakteri tersebut bisa menempel dan menyebabkan jerawat.
- Menempelkan Barang Kotor ke Wajah
Siapa yang sering menempelkan ponsel ke wajah? Kebiasaan buruk yang satu ini juga bisa menyebabkan jerawat, lho.
Ponsel sering terpapar debu, minyak, dan bakteri dari tangan serta permukaan lain. Saat menempel ke wajah, kotoran ini bisa menyumbat pori-pori dan memicu jerawat.
Bukan cuma ponsel, barang seperti bantal, topi, atau masker wajah yang jarang dibersihkan dapat membawa bakteri dan minyak ke kulit dan meningkatkan risiko jerawat.
- Tidur dengan Makeup
Kebiasaan yang menyebabkan jerawat selanjutnya adalah malas membersihkan makeup, bahkan sampai dibawa tidur. Makeup yang tidak dibersihkan akan menyumbat pori-pori, memicu produksi minyak berlebih, dan memperparah jerawat.
- Tidak Membersihkan Aplikator Makeup
Siapa yang malas membersihkan aplikator makeup? Hindari melakukan kebiasaan yang menyebabkan jerawat yang satu ini ya, Bruver!
Spons, kuas, atau aplikator makeup yang tidak dicuci secara rutin bisa menjadi sarang bakteri. Penggunaan pada wajah dapat menyebabkan jerawat dan infeksi kulit.
- Sering Mengganti Skincare dan Makeup
Mencoba terlalu banyak produk baru tanpa memberi waktu kulit beradaptasi bisa menyebabkan iritasi dan jerawat. Kulit perlu waktu sekitar 2-4 minggu untuk beradaptasi dengan produk baru.
- Over-eksfoliasi
Eksfoliasi membantu membersihkan sel kulit mati, tapi melakukannya terlalu sering bisa merusak lapisan pelindung kulit, menyebabkan iritasi, kekeringan, dan produksi minyak berlebih, yang akhirnya memicu jerawat.
Apakah Pola Tidur Mempengaruhi Jerawat?
Jawabannya, ya. Pola tidur yang buruk ternyata dapat mempengaruhi kondisi kulit, termasuk memicu munculnya jerawat.
Menurut dr. Robin Schaffran, Kepala Dermatologis BalmLabs, kurang tidur bisa menyebabkan stres. Stres bikin kadar kortisol meningkat. Kortisol adalah hormon yang bisa bikin kulit jadi kering dan memproduksi minyak berlebihan. Ketika tercampur kotoran, minyak ini bisa menyumbat pori-pori dan bikin jerawat.
Penelitian menunjukkan bahwa durasi tidur ideal untuk orang dewasa, agar terhindar dari jerawat, adalah sekitar 7-9 jam per hari. Selama tidur, tubuh memproduksi hormon melatonin yang berperan dalam mengurangi produksi minyak dan peradangan pada kulit.
Beberapa faktor yang dapat mengganggu tidur adalah konsumsi kafein, alkohol, atau nikotin, karena dapat membuat tubuh lebih terjaga. Selain itu, kebiasaan bermain gadget sebelum tidur juga perlu dihindari, karena cahaya biru dari layar dapat menghambat produksi melatonin.
Sebaliknya, Ini Kebiasaan yang Bikin Kulit Bebas Jerawat
Kalau Bruver mau punya kulit yang bebas jerawat, lakukan kebiasaan-kebiasaan di bawah ini:
- Cuci Wajah Secara Rutin
Menjaga kebersihan wajah adalah kebiasaan yang bisa bikin kulit bebas jerawat. Cuci wajah secara rutin di pagi dan malam hari membantu mengangkat minyak, kotoran, dan bakteri yang menumpuk selama aktivitas sehari-hari.
Pastikan Bruver mencuci muka dua kali sehari, apalagi setelah aktivitas berat atau seharian di luar rumah. Tapi, jangan kebanyakan juga ya, nanti kulit malah kering dan overproduksi minyak.
- Gunakan Pelembap yang Sesuai
Pelembap membantu menjaga keseimbangan kelembapan kulit, terutama jika Bruver menggunakan produk perawatan jerawat yang dapat membuat kulit kering.
Pilih pelembap ringan atau berbahan dasar air dan non-comedogenic yang tidak menyumbat pori-pori.
- Eksfoliasi Secara Rutin
Eksfoliasi membantu mengangkat sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori. Gunakan physical maupun chemical exfoliation sekali atau dua kali saja dalam seminggu, secara rutin. Tapi ingat, jangan berlebihan, karena ini dapat membuat kulit iritasi, terutama kalau Bruver punya kulit sensitif.
- Jaga Kebersihan Barang
Biasakan untuk mengganti sarung bantal minimal dua kali seminggu dan gunakan handuk wajah yang bersih setiap kali. Selain itu, jangan lupa untuk membersihkan layar ponselmu secara rutin, karena sering bersentuhan langsung dengan kulit wajah.
- Hindari Menyentuh Wajah
Menyentuh wajah atau memencet jerawat hanya akan memperburuk kondisi kulit. Kebiasaan ini dapat membuat bakteri berpindah dari tangan ke pori-pori kulit, sehingga menyebabkan peradangan, infeksi, dan bekas luka. Jadi, biasakan untuk tidak menyentuh wajah sembarangan, ya.
- Menggunakan Sunscreen Setiap Hari
Sunscreen adalah pelindung terbaik untuk kulit dari dampak buruk sinar UV. Biasakan untuk menggunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 dan label non-comedogenic, agar tidak menyumbat pori-pori.
Gunakan setiap pagi, meskipun Bruver ada di dalam ruangan, termasuk saat cuaca mendung. Jangan lupa untuk reapply setiap dua jam sekali.
- Makan Makanan Sehat
Pilihan makanan yang tepat dapat membantu mengontrol produksi minyak dan mencegah jerawat. Biasakan untuk konsumsi sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, serta protein tanpa lemak untuk memberikan nutrisi penting bagi kulit.
Jangan lupa minum air putih yang cukup agar kulit tetap terhidrasi dari dalam.
- Tidur yang Cukup
Cobalah untuk menjaga jadwal tidur yang konsisten dan menciptakan lingkungan tidur yang nyaman serta bersih. Hal ini dapat membantu tubuh lebih cepat beradaptasi dan mendukung tidur yang berkualitas.
Untuk Bruver yang memiliki aktivitas pagi, seperti kuliah atau kerja, disarankan tidur antara pukul 9-11 malam dan usahakan untuk tidur sebelum tengah malam.
- Kelola Stres dengan Baik
Untuk mengelola stres, cobalah lakukan aktivitas yang membuat Bruver rileks, seperti olahraga, yoga, atau sekadar mendengarkan musik favorit.
Menghabiskan waktu untuk diri sendiri atau me time, bisa membantu menjaga keseimbangan mental dan kesehatan kulit.
- Hindari Merokok dan Alkohol
Kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol harus dibuang jauh-jauh! Ingat, menghindari rokok dan alkohol dapat mengurangi risiko pori-pori tersumbat, kulit kusam, serta jerawat.
Alihkan kebiasaan merokok dan minum alkohol ke aktivitas yang lebih positif, seperti olahraga atau mengonsumsi minuman sehat.
Nah, Bruver, sekarang sudah tahu kan kebiasaan yang menyebabkan jerawat dan yang bisa mencegahnya. Kalau ingin kulit sehat, saatnya ubah kebiasaan buruk jadi rutinitas yang lebih baik.
Untuk perawatan kulit yang maksimal, Bruv face wash bisa jadi pilihan tepat buat kamu, Bruver.
Dengan kandungan activated bamboo charcoal, sabun ini efektif banget buat bersihin pori-pori, sementara argan oil menjaga kelembapan kulit tanpa bikin lengket. Ditambah peppermint oil yang memberi sensasi segar dan bikin kulit terasa bersih lebih lama.
Nggak usah khawatir, karena Bruv udah terdaftar BPOM, jadi aman buat dipakai setiap hari. Langsung coba dan rasakan sendiri manfaatnya. Wajah bersih, bebas jerawat, dan percaya diri maksimal!