Layering Skincare: Pengertian dan Teknik Terbaiknya

Layering Skincare: Pengertian dan Teknik Terbaiknya

Udah pakai banyak skincare tapi hasilnya gitu-gitu aja? Mungkin ini karena teknik layering skincare-mu belum tepat. Bukannya glow up, malah cuma buang-buang uang! Supaya nggak salah lagi, yuk simak cara layering skincare yang tepat.

Pengertian Layering Skincare

Tren tentang skincare di media sosial itu nggak ada habisnya! Dipengaruhi K-beauty dengan 10-step skincare routine, metode layering skincare juga menjadi tren di Indonesia.

Layering skincare itu apa? Ini sebenarnya adalah teknik pengaplikasian beberapa produk perawatan kulit dalam urutan tertentu untuk memastikan produk bekerja secara efektif.

Situs Health.com menyebutkan kalau layering skincare itu nggak harus pakai sepuluh langkah atau bahkan lebih ala-ala Korea. Bahkan, basic skincare yang terdiri dari cleanser, pelembap, dan sunscreen aja udah termasuk layering, lho.

Biasanya, produk yang digunakan dalam layering skincare menggunakan bahan aktif yang berbeda-beda dalam satu waktu. Manfaat layering skincare antara lain:

  • Merawat dan menutrisi kulit.
  • Mengatasi masalah kulit.
  • Memberikan manfaat maksimal pada kulit.
  • Membantu penyerapan dan efektivitas produk.

Meskipun punya banyak manfaat, bukan berarti layering skincare itu seratus persen aman. Semakin banyak produk yang digunakan, akan ada banyak kemungkinan respon peradangan yang muncul.

Bukan cuma itu, melakukan layering skincare dengan salah justru bisa membebani kulit dan membuatnya sulit menyerap. Bukannya glowing, kulit dan pori-pori malah tersumbat dan memicu jerawat. 

Makanya, kalau mau melakukan layering skincare, jangan sembarangan!

Teknik Layering Skincare

Biar hasilnya maksimal, penting untuk ngerti urutan yang benar dalam layering skincare. Mitchel P. Goldman, MD, seperti dikutip dari Health.com, menyebut bahwa urutan layering skincare memengaruhi penyerapan, konsistensi, dan pH.

Berikut ini teknik atau urutan layering skincare yang benar:

  1. Cuci Muka

Bruver, kulit kita memproduksi minyak alami yang bagus buat menjaga kelembapan. Tapi, kalau berlebihan, bisa menyumbat pori-pori dan bikin jerawat. Belum lagi kotoran yang didapatkan dari debu dan polusi di luar. 

Makanya, cuci muka penting banget buat ngilangin minyak, kotoran, dan sisa makeup atau skincare. Ini jadi langkah awal biar kulit bersih dan siap menerima produk skincare lainnya.

Supaya lebih efektif, Bruver perlu pakai facial wash sesuai jenis kulit. Pastikan kandungannya lembut dan aman dipakai. Bruv Face Wash adalah solusi tepat untukmu.

Dengan kandungan activated charcoal, argan oil, dan peppermint oil, sabun ini membantu membersihkan pori-pori, melembapkan kulit, dan menyegarkan wajah sekaligus.

  1. Eksfoliasi 

Exfoliator adalah produk yang membantu mengangkat sel kulit mati, dan bertujuan membuat kulit lebih halus dan mencegah pori-pori tersumbat, yang bisa jadi penyebab jerawat. 

Bruver bisa pilih antara eksfoliasi fisik/mekanik (physical exfoliation) dan eksfoliasi kimiawi (chemical exfoliation). Physical exfoliation menggunakan benda abrasif atau bertekstur kasar kayak scrub. Sedangkan, chemical exfoliation menggunakan bahan kimia kayak AHA dan BHA.

Tapi ingat, jangan terlalu sering eksfoliasi biar kulit nggak iritasi. Eksfoliasi bisa dilakukan 1-2 kali seminggu secara rutin. 

  1. Toner

Setelah sel kulit mati terangkat, step layering skincare selanjutnya adalah menggunakan toner. Toner berfungsi untuk menghilangkan  sisa kotoran, menyeimbangkan pH kulit, dan juga melembapkan. Ada beberapa tipe toner yang bisa Bruver pilih:

  • Hydrating Toner: Berfungsi untuk memberikan hidrasi ekstra untuk kulit, terutama pada kulit kering.
  • Exfoliating Toner: Berfungsi untuk membantu mengangkat sel-sel kulit mati, kotoran, dan minyak berlebih yang ada di permukaan kulit.
  • Treatment Toner: Toner ini dirancang khusus untuk mengatasi masalah-masalah kulit tertentu.
  1. Essence 

Essence sering diselipkan antara toner dan serum. Fungsinya mirip toner, tapi lebih fokus untuk menambah hidrasi dan membantu penyerapan serum atau produk lainnya. 

Teksturnya ringan dan biasanya mengandung bahan aktif yang menenangkan serta memberi nutrisi ke kulit. Cocok buat Bruver yang punya kulit kering atau kusam.

  1. Serum

Serum sebenarnya adalah salah satu produk skincare yang diformulasikan untuk merawat kulit secara intensif. 

Biasanya, serum diformulasikan menggunakan bahan aktif yang tinggi, tapi punya formulasi yang ringan dan gampang menyerap, sehingga nggak terasa berat maupun greasy.

Banyak jenis serum yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, kayak niacinamide, vitamin C, hyaluronic acid, atau retinoid.

  1. Eye Cream

Kulit di sekitar mata adalah bagian kulit yang paling tipis dan sensitif di wajah. Karena area ini sering bergerak, misalnya untuk berkedip, tersenyum, dan lainnya. 

Area mata juga rentan terpapar faktor lingkungan seperti sinar UV, sehingga tanda-tanda penuaan biasanya muncul pertama kali di sini, Inilah kenapa eye cream sangat penting untuk menjaga kesehatan area mata.

  1. Pelembap

Pelembap adalah kunci dalam rutinitas skincare, karena berfungsi untuk menjaga kulit tetap lembap dan sehat. 

Kulit yang terhidrasi dengan baik akan lebih kuat dalam melawan polusi, sinar UV, dan kerusakan akibat radikal bebas.

Bahkan untuk kulit berminyak, pelembap tetap penting karena membantu mengatur produksi minyak.

Oleskan pelembap ke seluruh wajah hingga leher secara lembut dengan cara dipijat perlahan. Ini akan membuat pelembap menyerap lebih baik.

  1. Face Oil

Buat Bruver yang punya kulit kering dan butuh hidrasi tambahan, face oil bisa jadi kunci untuk melembapkan, mengunci, sekaligus menambah nutrisi kulit. 

Face oil adalah produk perawatan kulit yang dibuat dari minyak alami tumbuhan. Produk ini mengandung asam lemak, antioksidan, dan nutrisi lainnya yang bermanfaat untuk kulit.

  1. Sunscreen

Sunscreen punya peranan penting untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan mencegah produksi melanin berlebihan. 

Bahkan, Skin Cancer Foundation menyarankan semua orang, baik pria maupun wanita di atas usia 6 bulan untuk menggunakan sunscreen setiap harinya.

Pakai sunscreen dengan SPF minimal 30 sebanyak dua ruas jari sesuai anjuran. Jangan lupa re-apply sunscreen setiap dua jam sekali, atau lebih sering jika dibutuhkan.

Baca Juga: Cara Membedakan Produk Skincare Asli dan Palsu.

Tips Layering Skincare

Bukan cuma urutannya, tapi Bruver juga perlu menerapkan tips-tips layering skincare di bawah ini supaya hasilnya makin efektif:

  1. Perhatikan Jenis Kulit

Setiap kulit punya kebutuhan berbeda, jadi sesuaikan layering skincare dengan jenis kulitmu. Misalnya:

  • Kulit berminyak: Gunakan produk yang lebih ringan, hindari face oil yang terlalu berat, dan fokus pada produk yang mengontrol minyak.
  • Kulit kering: Fokus pada hidrasi, gunakan produk berlapis-lapis yang kaya akan pelembap seperti essence, serum, moisturizer, dan face oil.
  • Kulit sensitif: Pilih produk dengan bahan yang lembut, hindari produk dengan banyak bahan aktif sekaligus, dan segera hentikan jika terjadi iritasi.
  1. Aplikasikan dari yang Paling Ringan

Aturan penting dalam proses layering skincare adalah dengan mengaplikasikan produk dari yang paling ringan atau paling cair, ke konsistensi yang paling berat dan tebal.

Tujuannya adalah untuk memastikan formula yang ringan terserap terlebih dahulu, sebelum ditimpa produk yang lebih berat. Ini juga mencegah oklusi, atau penyumbatan.

  1. Beri Jeda

Jangan terburu-buru saat mengaplikasikan produk. Biarkan setiap produk meresap ke kulit selama sekitar 30 detik sampai 1 menit sebelum lanjut ke step berikutnya. Ini memberi waktu bagi bahan aktif di setiap produk untuk bekerja secara maksimal.

  1. Hati-hati dalam Mencampur Bahan Aktif

Terdapat beberapa bahan aktif yang sebaiknya nggak dipakai dalam satu waktu, apalagi dicampur. Soalnya, ini kadang mengurangi efektivitas, bahkan menyebabkan iritasi. Berikut ini beberapa bahan aktif yang sebaiknya tidak digabung:

  • Retinol dan AHA/BHA: Keduanya mengelupas kulit, dan menggabungkan keduanya dapat menyebabkan iritasi dan kekeringan yang berlebihan.
  • Retinol dan Vitamin C: Keduanya merupakan antioksidan kuat, tapi mencampurnya bisa mengganggu kestabilan Vitamin C, sehingga membuatnya tidak efektif.
  • Niacinamide dan AHA/BHA: Meskipun nggak berbahaya, mencampurkannya berpotensi mengurangi efektivitas niacinamide.
  • Benzoil Peroksida dan AHA/BHA: Menggabungkan keduanya dapat menyebabkan kekeringan dan iritasi yang berlebihan.
  • Vitamin C dan AHA/BHA: Keduanya bersifat mencerahkan, namun penggunaan gabungan keduanya dapat mengiritasi kulit sensitif.
  1. Gunakan Sesuai Aturan

Salah satu kesalahan dalam layering skincare adalah menggunakannya dengan takaran yang salah. Menggunakan produk skincare yang terlalu banyak atau terlalu sedikit membuat produk tidak bekerja secara maksimal.

Perhatikan petunjuk yang biasanya ada dalam kemasan skincare dan ikuti dengan tepat.

Cek Juga: Tips Mengecek BPOM Kosmetik Asli.

  1. Konsisten dan Sabar

Skincare hasilnya nggak instan, jadi sabar ya, Bruver! Konsistensi adalah kunci. Lakukan rutinitas layering skincare dengan teratur pada pagi dan malam. Hasil yang signifikan akan terlihat setelah beberapa minggu hingga bulan.

Itu dia pembahasan seputar layering skincare, dengan mengikuti teknik dan tips di atas, Bruver bisa memaksimalkan manfaat setiap produk yang digunakan.

Mulai rutinitas skincare-mu dengan Bruv Face Wash sebagai langkah pertama untuk membersihkan wajah secara mendalam. Dapatkan kulit yang bersih, segar, dan siap untuk langkah perawatan selanjutnya!

Cara Membedakan Produk Skincare Asli dan Palsu, Biar Gak Ketipu!

Cara Membedakan Produk Skincare Asli dan Palsu, Biar Gak Ketipu!

Pakai skincare bukannya jadi glowing, malah jadi gatal dan iritasi? Hati-hati! Siapa tau produk yang Bruver pakai itu palsu! Dalam artikel ini, kita akan bahas cara membedakan produk skincare asli dan palsu, supaya Bruver nggak salah pilih lagi.

Pentingnya Cek n Ricek Produk Skincare

Semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya perawatan kulit, menyebabkan permintaan akan produk skincare juga semakin tinggi. 

Hal ini dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk memproduksi dan menjual produk palsu. Makanya, sekarang ini banyak kasus di media sosial, dimana orang-orang merasa ditipu karena membeli produk palsu.

Produk skincare palsu biasanya dijual dengan harga yang lebih murah dibandingkan produk asli. Hal ini tentu saja menarik minat konsumen, terutama bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas.

Apalagi, para pembuat produk palsu semakin ahli dalam meniru kemasan produk asli. Nggak heran kalau banyak yang ketipu.

Kenapa harus dicek keasliannya?

  • Keamanan: Produk palsu seringkali mengandung bahan kimia berbahaya yang nggak terdaftar, misalnya merkuri atau hidroquinon. Bahan-bahan ini bisa bikin kulit iritasi, alergi, bahkan kerusakan kulit.
  • Efektivitas: Namanya juga palsu, pastinya skincare ini nggak akan se-efektif skincare yang asli dan nggak akan sesuai sama klaimnya. 
  • Efek Jangka Panjang: Pakai skincare palsu juga bisa menimbulkan berbagai masalah jangka panjang yang membahayakan kesehatan, seperti kerusakan kulit secara permanen, gangguan kesehatan sistemik, sampai gangguan psikologis.
  • Sayang Uang: Niat hati mau hemat dengan beli skincare yang murah, tapi ternyata skincare-nya palsu? Ini sama aja buang-buang uang! Mending menghabiskan uang sedikit lebih banyak di awal, tapi asli dan udah terjamin efektivitasnya.

Baca Juga: Cara Cek BPOM Kosmetik Asli atau Palsu.

Jadi, udah jelas ya. Bruver wajib pakai skincare yang asli. Pertanyaannya, gimana cara membedakan produk skincare asli dan palsu?

Cara Membedakan Produk Skincare Asli dan Palsu

Untuk memastikan Bruver menggunakan produk yang asli, berikut ini beberapa cara membedakan produk skincare asli dan palsu:

  1. Jangan Tergiur Harga Murah

Siapa sih yang enggak mau kulitnya glowing dengan harga yang ramah di kantong? Tapi, hati-hati ya, jangan sampai Bruver tergiur sama harga murah yang nggak masuk akal. 

Produk skincare asli dengan kualitas bagus itu biasanya punya harga yang wajar. Kalau ada yang jual jauh di bawah harga pasaran, mending double check dulu deh.

  1. Beli di Distributor Resmi

Biasanya, distributor resmi bisa dipercaya untuk menjual produk dari produsen secara resmi, jadinya keaslian produk terjamin. Ini jadi salah satu cara membedakan produk skincare asli dan palsu yang gampang.

Jadi, pastikan Bruver beli produk skincare di distributor resmi yang punya izin usaha yang sah dan punya nomor izin edar. Amannya,  beli di official store aja deh. Baik itu di offline store, maupun lewat marketplace.

  1. Periksa Kemasan

Cara membedakan produk skincare asli dan palsu selanjutnya adalah dengan memeriksa kemasannya. Biasanya, produk palsu punya kualitas kemasan yang buruk.

Meskipun sekilas keliatan sama, ada beberapa detail yang membedakan produk palsu dan asli. Misalnya, di bagian warna, font, bahan kemasan, dan lain-lain. Bandingkan dengan kemasan yang tertera pada official account brand skincare tersebut.

  1. Perhatikan Isi Produk

Tekstur dan warna produk skincare palsu biasanya nggak bagus, nggak konsisten, bahkan bisa berubah setelah disimpan dalam waktu yang lama. Aroma produk skincare palsu juga biasanya menyengat dan nggak enak.

Jadi, perhatikan isi produk sebagai salah satu cara membedakan produk skincare asli dan palsu.

  1. Cek Nomor BPOM

Cara membedakan produk skincare asli dan palsu yang dinilai paling valid di Indonesia adalah melalui nomor BPOM. 

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) merupakan badan yang bertanggung jawab untuk mengawasi semua produk yang kita konsumsi, termasuk skincare

Baca Juga: Ciri Muka Iritasi Karena Skincare.

Setiap produk skincare yang sudah terdaftar di BPOM akan diberi nomor unik sebagai tanda bahwa produk tersebut aman digunakan.

Nomor BPOM ini menunjukkan bahwa produk tersebut sudah lolos uji keamanan dan kualitas. 

Bruver bisa dengan mudah menemukan nomor BPOM ini pada kemasan produk, biasanya di bagian belakang atau bawah.

Tapi, supaya lebih yakin lagi, Bruver bisa mengeceknya dengan beberapa cara, seperti:

  • Lewat Aplikasi BPOM

Cara cek BPOM skincare yang pertama adalah lewat aplikasi BPOM yang bisa Bruver download di Play Store maupun App Store. 

Cari produk dengan memasukkan nama atau nomor registrasi produk. Selain melalui kolom pencarian, Bruver juga bisa melakukan scan barcode, kemudian rincian produk akan otomatis muncul. 

  • Lewat Website Resmi BPOM

Kalau males install aplikasi, Bruver juga bisa cek lewat website. Cukup kunjungi https://cekbpom.pom.go.id/. Terus, Bruver bisa mencari berdasarkan nomor registrasi, nama produk, merk, nama pendaftar, dan lainnya.

  • Lewat SMS

Bruver juga bisa cek lewat SMS ke nomor 08113882500 dengan format:

BPOM [spasi] Nomor Registrasi

Tunggu sebentar, akan ada balasan SMS yang berisi informasi produk, termasuk nama produk, merek, nomor registrasi, nama pendaftar, dan tanggal kadaluarsa.

  • Lewat Call Center

Kalau mau lebih yakin lagi, Bruver bisa hubungi langsung call center BPOM di nomor 1-500-533. 

Cukup sebutkan nomor registrasi produk skincare yang ingin Bruver cek. Petugas BPOM akan memberikan informasi detail, mulai dari nama produk, merek, sampai tanggal kadaluarsanya.

  1. Cek Label

Sekarang ini banyak produk skincare yang menggunakan label atau segel yang menunjukkan keaslian produk mereka. Cari label ini dan periksa dengan teliti.

Label ini bisa berupa kode produksi, kode batch, maupun barcode akan membantu Bruver mengetahui kapan dan dimana produk tersebut diproduksi.

Kemudian, pastikan kemasan tersegel rapi sebelum Bruver membeli. Ini juga bisa jadi cara membedakan produk skincare asli dan palsu.

Tips Membeli Produk Skincare

Nah, selain menerapkan cara membedakan produk skincare asli dan palsu di atas, Bruver juga harus memperhatikan tips membeli produk skincare berikut ini, supaya kulit bisa mendapatkan hasil yang maksimal:

  1. Sesuaikan dengan Kebutuhan Kulit

Jangan dulu FOMO sama skincare yang lagi viral, soalnya apa yang cocok di kulit orang lain, belum tentu cocok sama kebutuhan kulitmu. 

Kalau Bruver punya kulit yang kering, cari skincare yang bersifat hydrating, atau melembapkan. Sebaliknya, kalau kulitmu berminyak, hindari skincare yang terlalu berat dan mengandung minyak.

Sebelum beli skincare, cari tau dulu jenis kulit, kondisi kulit, dan apa yang kulit Bruver butuhkan. 

  1. Perhatikan Kandungan

Tips membeli skincare selanjutnya adalah dengan memperhatikan kandungan di dalamnya. Jangan sampai salah satu kandungannya ada yang berbahaya atau memicu alergimu.

Pastikan juga kandungan skincare emang bermanfaat untuk masalah kulit atau goals yang ingin dicapai kulitmu. Misalnya, kalau Bruver ingin punya kulit yang cerah, cari kandungan vitamin C atau niacinamide.

  1. Cari Testimoni

Testimoni atau review dari pengguna lain bisa membantu Bruver dalam mempertimbangkan pembelian produk skincare. Sekarang banyak banget situs yang memuat review dari pengguna skincare, termasuk di media sosial, jadi nggak perlu bingung lagi.

Usahakan untuk cari testimoni dari orang-orang yang punya jenis kulit dan masalah kulit yang sama denganmu.

  1. Lakukan Patch Test

Patch test adalah cara terbaik untuk mengetes apakah produk skincare cocok dengan kulitmu. Caranya, oleskan produk skincare pada area kulit kecil di belakang telinga atau lipatan siku. Biarkan selama 24 jam. 

Perhatikan reaksi kulit Bruver. Jika kulit mengalami reaksi alergi atau iritasi, seperti kemerahan, gatal, atau perih, segera hentikan penggunaan produk tersebut.

Cek Keaslian Skincare Bruv

Bruver lagi cari produk skincare yang aman digunakan segala jenis kulit, terjamin kualitasnya, dan udah terdaftar BPOM? Cobain Bruv For Men! 

Dibuat dengan activated charcoal, argan oil, dan peppermint oil, Bruv bisa membersihkan kulit hingga pori-pori terdalam, melembapkan kulit, dan memberikan sensasi dingin yang menyegarkan.

Nggak heran, kalau Bruv udah dipercaya banyak orang sebagai sabun 2in1 yang praktis dan efisien. Sayangnya, ini bikin sabun Bruv banyak dipalsukan. 

Gimana sih cara tau kalau Bruv yang kita beli itu asli?

Tenang aja, Bruver! Ada beberapa cara yang bisa Bruver coba buat ngecek keasliannya:

  • Perhatiin baik-baik kemasannya. Produk asli biasanya punya kemasan yang lebih rapih, tulisan yang jelas, dan warna yang pas.
  • Bruv punya aroma khas yang segar dari peppermint oil-nya. Kalau wanginya agak lain, kemungkinan besar itu palsu
  • Produk Bruv For Men telah terdaftar BPOM di bawah nama Bruv Face & Body Hygiene Soap. Jadi, Bruver bisa langsung cek aja.

Jangan sembarangan beli, ya! Lebih baik beli di toko resmi, website resmi Bruv For Men, atau marketplace yang udah terpercaya. 

Jangan takut kemahalan! Soalnya, kalau Bruver beli di tempat resmi, dijamin akan ada banyak diskon menanti. Jadi, tunggu apalagi? Cobain sekarang juga!

Jenis Serum Wajah untuk Pria, Cek Supaya Gak Salah Pilih

Jenis Serum Wajah untuk Pria, Cek Supaya Gak Salah Pilih

Bruver, masih bingung milih serum wajah yang pas dan sesuai buat kebutuhan kulit pria? Saat ini emang banyak banget produk-produk skincare dengan berbagai claim. Jadi, wajar banget kalau Bruver takut salah pilih.

Supaya nggak bingung lagi, mending Bruver simak artikel ini dulu, karena kita bakal bahas tentang jenis serum wajah untuk pria, cara memilih, sampai tips untuk menggunakannya.

Tapi, sebelum masuk ke pembahasan jenis serum wajah untuk pria, kita kenalan dulu sama yang namanya serum.

Serum sebenarnya adalah salah satu produk skincare yang diformulasikan untuk merawat kulit secara intensif. 

Basic skincare aja kadang nggak cukup untuk mengatasi masalah-masalah kulit, sehingga Bruver butuh serum untuk perawatan ekstra ini.

Serum terdiri dari kandungan bahan aktif yang tinggi, tapi punya formulasi yang ringan dan gampang menyerap, sehingga nggak terasa berat maupun greasy.

Jenis Serum Wajah untuk Pria

Meskipun secara umum kandungan skincare itu genderless atau bisa digunakan, baik untuk pria atau wanita, tapi sekarang ini banyak produk serum yang diformulasikan secara khusus mengikuti kebutuhan kulit pria.

Soalnya, secara umum, kulit pria lebih tebal dan memproduksi lebih banyak minyak, dibandingkan wanita, makanya lebih rentan terkena masalah-masalah kulit.

Biasanya serum wajah untuk pria dibuat seringan mungkin dan lebih cepat menyerap, supaya nggak bikin greasy di kulit pria yang lebih berminyak.

Ada beberapa jenis serum wajah untuk pria yang beredar di pasaran, antara lain:

  1. Anti-acne Serum

Jenis serum wajah untuk pria yang pertama adalah anti-acne serum, atau serum yang berfungsi untuk mencegah jerawat, meredakan peradangan, serta memudarkan bekasnya.

Anti-acne serum  banyak digunakan pria karena secara umum pria lebih gampang jerawatan dibandingkan wanita. Kenapa?

Pria memproduksi hormon testosteron lebih banyak daripada wanita, sehingga memicu produksi minyak berlebih, yang pada akhirnya akan menyebabkan pori-pori tersumbat dan jerawat.

Kandungan serum ini biasanya terdiri dari niacinamide, salicylic acid, glycolic acid, retinol, green tea, zinc, dan lainnya.

  1. Brightening Serum

Siapa yang mau punya wajah yang cerah dan bebas kusam? Jenis serum wajah untuk pria yang bisa Bruver pakai adalah brightening serum.

Sesuai namanya, brightening serum punya fungsi utama untuk mencerahkan kulit. Tapi nggak cuma itu, serum ini juga bisa membantu menyamarkan bintik hitam dan juga warna kulit yang tidak merata.

Pakai brightening serum yang punya kandungan mencerahkan kayak vitamin C, glycolic acid, kojic acid, atau niacinamide.

  1. Hydrating Serum

Meskipun kebanyakan pria punya kulit yang berminyak, tapi bukan berarti nggak butuh pelembap ya. Justru dengan menjaga kelembapan, akan mencegah produksi sebum yang lebih banyak.

Banyak hydrating serum dengan kandungan bahan yang bisa mengisi lipid dan menutrisi kulit secara mendalam, sekaligus melindungi kulit dari sinar UV, polusi, udara yang kering, paparan AC, dan lain sebagainya.

Hydrating serum juga biasanya berfungsi untuk memperkuat skin barrier, serta punya kandungan yang bisa menenangkan dan meredakan iritasi.

  1. Exfoliating Serum

Jenis serum wajah untuk pria yang satu ini punya fungsi utama untuk mengangkat sel kulit mati, supaya kulit lebih bersih dan cerah.

Umumnya, exfoliating serum mengandung bahan  kayak AHA (Alpha Hydroxy Acid) dan BHA (Beta Hydroxy Acid).

Exfoliating serum memberikan pengelupasan yang lebih lembut tanpa menyebabkan iritasi.

  1. Peeling Serum

Hampir sama kayak exfoliating serum, peeling serum bermanfaat untuk mengangkat sel kulit dan menggantinya dengan lapisan kulit yang baru.

Tujuannya adalah untuk membuat kulit lebih glowing, menyamarkan pori-pori, dan membantu memaksimalkan produk skincare selanjutnya. 

Bedanya, exfoliating serum aman digunakan secara rutin atau sering, sementara peeling serum sebaiknya jangan digunakan terlalu sering.

Tapi, peeling serum bisa memberikan efek yang lebih bagus, meskipun bisa memicu iritasi.

  1. Anti-aging Serum

Nggak mau punya kerutan dan bintik penuaan di usia muda? Anti-aging serum solusinya! Jenis serum wajah untuk pria yang satu ini bisa membantu kulit jadi lebih lembut dan awet muda.

Jangan pikir kalau serum ini cuma cocok buat orang tua aja. Justru, serum anti-aging sebaiknya digunakan di akhir 20-an atau awal usia 30 tahun.

Umumnya, jenis serum wajah untuk pria ini punya kandungan retinol, antioksidan, vitamin E, hyaluronic acid, bakuchiol, niacinamide, dan lainnya. 

Baca Juga: Manfaat Toner untuk Wajah.

Kapan Serum Wajah Digunakan?

Umumnya serum bisa digunakan dua kali sehari, pada pagi dan malam hari, setelah Bruver membersihkan wajah. 

Tapi, ada beberapa serum yang dianjurkan hanya digunakan sekali sehari. Misalnya, dilansir dari situs Byrdie, vitamin C disarankan digunakan sekali sehari di pagi hari, dan untuk retinol, sebaiknya digunakan sekali sehari di malam hari.

Exfoliating serum dan peeling serum juga sebaiknya nggak digunakan terlalu sering, untuk menghindari iritasi.

Jadi, pastikan untuk membaca petunjuk yang ada dalam kemasan produk, ya Bruver.

Baca Juga: Manfaat Serum untuk Wajah.

Cara Menggunakan Serum Wajah yang Benar untuk Pria

Supaya Bruver mendapatkan hasil yang maksimal, jangan sembarangan dalam menggunakan serum wajah, ya. Berikut ini cara menggunakan serum wajah yang benar untuk pria:

  1. Bersihkan Wajah Dulu 

Sebelum pakai serum, pastikan wajah Bruver sudah bersih dan kering. Cuci muka dengan face wash yang cocok, lalu tepuk-tepuk lembut wajah Bruver dengan handuk bersih.

Bruver bisa menggunakan Bruv For Men face wash dengan kandungan alami kayak activated bamboo charcoal, argan oil, dan peppermint oil yang bisa membersihkan dan merawat kulitmu.

Setelah bersih, Bruver bisa menggunakan toner terlebih dahulu, baru setelah toner meresap, Bruver bisa mengaplikasikan serum.

  1. Lakukan Patch Test 

Kalau Bruver baru pertama kali coba serum baru, jangan langsung pakai banyak-banyak ya. Coba sedikit dulu di area kulit yang kecil untuk lihat apakah kulit Bruver cocok atau nggak. Proses ini biasanya disebut dengan patch test.

  1. Baca Petunjuk Penggunaan

Setiap serum itu beda-beda cara pakainya. Jadi, baca dulu petunjuk penggunaan yang ada di kemasan serum sebelum pakai.

  1. Pakai Secukupnya

Jangan lupa, pakai serum secukupnya aja. Nggak perlu banyak-banyak, cukup 2-3 tetes udah cukup kok. 

  1. Aplikasikan 

Hindari mengoleskan serum dengan aplikator secara langsung, sampai menempel ke kulit. Sebaiknya, teteskan serum ke tangan terlebih dahulu.

Oleskan serum ke area wajah secara merata, sambil pijat dengan lembut. 

Tunggu beberapa menit biar serum benar-benar meresap ke dalam kulit sebelum Bruver pakai pelembap atau produk skincare selanjutnya.

  1. Jangan Asal Campur Skincare

Terakhir, kalau Bruver punya beberapa serum dengan kandungan aktif yang kuat, jangan asal campur ya. Bisa-bisa kulit Bruver malah iritasi.

Kasih waktu untuk produk serum bekerja. Kalau dalam beberapa hari setelah pemakaian hasilnya belum terlihat, jangan buru-buru ganti produk.

Kalau terjadi reaksi negatif seperti iritasi setelah menggunakan serum, segera hentikan pemakaian.

Cara Memilih Serum Wajah untuk Pria

Sebelum mulai pakai serum, ada beberapa hal penting yang harus Bruver perhatikan, supaya nggak terjadi efek negatif, antara lain:

  1. Kenali Jenis Kulit

Apakah kulit Bruver berminyak, kering, kombinasi, atau sensitif? Pilih serum yang pas dengan kebutuhan kulit Bruver ya.

Kulit berminyak cocok menggunakan serum yang bebas minyak dan non-comedogenic, misalnya salicylic acid, glycolic acid, atau niacinamide.

Kulit kering cocok dengan serum yang melembapkan seperti hyaluronic acid, glycerin, dan squalane.

Kulit kombinasi bisa menggunakan serum dengan bahan-bahan yang dapat mengendalikan minyak sekaligus menghidrasi. 

Terakhir, kulit sensitif dapat memperoleh manfaat dari bahan-bahan yang lembut dan hypoallergenic, misalnya aloe vera, chamomile, atau oatmeal. 

  1. Pastikan Keamanannya

Pastikan serum yang Bruver pilih itu aman. Cari serum yang bebas dari bahan-bahan yang bisa bikin kulit iritasi, seperti paraben, sulfat, alkohol, dan pewangi buatan.

Cek juga apakah produk telah terdaftar di BPOM dan telah teruji klinis.

  1. Pertimbangkan Tekstur dan Daya Serap

Perhatikan tekstur pada serum yang ingin Bruver gunakan dan seberapa baik tekstur tersebut menyerap ke dalam kulit.

Biasanya, pria dengan kulit berminyak lebih cocok menggunakan serum yang ringan dan cair, serta gampang menyerap. 

Sedangkan tekstur yang kental lebih cocok untuk kulit kering untuk membantu hidrasi kulit.

  1. Review dan Rekomendasi

Sekarang banyak banget situs yang memuat review dari pengguna serum, termasuk di media sosial. Ini bisa jadi salah satu pertimbangan dalam memilih serum juga, lho.

Cari testimoni dari orang-orang yang punya jenis kulit dan masalah kulit yang sama dengan Bruver.

Itu tadi pembahasan seputar jenis serum wajah untuk pria, cara menggunakan, sampai cara memilihnya. Ingat, konsisten adalah kuncinya! 

Tetap semangat dalam merawat kulitmu, Bruver. Jangan lupa gunakan sabun Bruv For Men untuk kulit yang lebih sehat dan terawat.

Manfaat Serum Wajah untuk Pria dan Cara Efektif Memakainya

Manfaat Serum Wajah untuk Pria dan Cara Efektif Memakainya

Siapa yang masih mikir ngerawat kulit wajah itu cukup dengan cuci muka pakai air aja? Kalau Bruver butuh produk yang nampol buat mengatasi masalah kulit Bruver, termasuk jerawat dan kulit kusam, serum jawabannya!

Bukan cuma buat wanita, manfaat serum wajah untuk pria juga banyak, lho. Apalagi sekarang ini banyak produk serum yang emang diformulasikan sesuai kebutuhan kulit pria. Penasaran? Yuk bahas bareng-bareng!

Alasan Pria Harus Mulai Pakai Serum Wajah

Serum adalah produk skincare yang punya konsentrasi bahan aktif yang tinggi dan formulasi yang ringan. Sehingga, serum memungkinkan untuk merawat kulit secara intensif, tanpa menimbulkan rasa yang berat atau greasy.

Mungkin Bruver bertanya-tanya, kenapa sih, pria harus mulai pakai serum?

Gampangnya, kulit itu butuh nutrisi ekstra yang nggak bisa didapat cuma dari face wash atau pelembap biasa. Serum bisa menargetkan langsung ke sumber masalah kulitmu, sekaligus menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan.

Jangan mau kalah sama pria-pria lain! Survei yang dilakukan pada tahun 2022 oleh lembaga survei Jakpat bertajuk “Beauty Trends 2022” menyebut kalau serum udah jadi produk skincare yang paling sering digunakan pria, setelah face wash.

Kebanyakan pria menggunakan serum untuk mendapatkan kulit yang cerah, halus, dan nggak jerawatan, atau sekadar pengen merawat kulit aja. 

Eits, tapi jangan asal! Pastikan pilih serum yang cocok untuk kulitmu. Ini tips yang perlu Bruver lakuin sebelum pakai serum:

  • Sebelum memilih serum, pastikan Bruver tahu jenis kulitmu, apakah berminyak, kering, kombinasi, atau sensitif? Pilih serum yang sesuai dengan kebutuhan spesifik kulitmu.
  • Pilih serum yang bebas dari paraben, sulfat, alkohol dan pewangi buatan, terutama kalau Bruver punya kulit sensitif atau rentan terhadap alergi.
  • Pastikan wajah dalam keadaan bersih dan kering sebelum pakai serum. Cuci muka dengan face wash yang cocok, lalu keringkan dengan lembut sebelum aplikasi serum.
  • Saat pertama kali mencoba serum baru, gunakan dalam jumlah kecil dulu, atau patch test, untuk melihat bagaimana kulit bereaksi. Kalau nggak ada iritasi, Bruver bisa langsung menggunakannya.
  • Setiap serum mungkin punya cara penggunaan yang berbeda, jadi selalu ikuti petunjuk penggunaan yang tertera di kemasan untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
  • Pakai serum secukupnya, sekitar 2-3 tetes sudah cukup. Penggunaan yang berlebihan nggak membuat hasil lebih baik, justru bisa membuat kulit terasa lengket atau berminyak.
  • Hindari mencampur serum yang mengandung bahan aktif kuat kayak retinol dengan serum yang mengandung asam, misalnya vitamin C atau salicylic acid, tanpa panduan yang jelas. Ini bisa menyebabkan iritasi.
  • Setelah mengaplikasikan serum, tunggu beberapa menit biar serum benar-benar meresap ke dalam kulit sebelum Bruver pakai pelembap atau produk skincare selanjutnya.

Manfaat Serum Wajah untuk Pria

Nah, setelah tau alasan kenapa pria harus mulai pakai serum wajah, sekarang kita akan bahas lebih lengkap tentang manfaat serum wajah untuk pria. Jangan salah! Ada banyak lho. Berikut ini manfaat yang bisa Bruver dapatkan:

  1. Menghidrasi Kulit Kering

Manfaat serum wajah untuk pria yang pertama adalah untuk memberikan hidrasi ekstra pada kulit kering. Serum bekerja dengan cara mengikat air pada permukaan kulit.

Kandungan seperti hyaluronic acid, glycerin atau panthenol bisa memberikan hidrasi optimal pada kulit pria, sehingga kulit lebih lembut, kenyal, dan sehat.

  1. Mengatasi Jerawat

Menyembuhkan dan mencegah jerawat adalah manfaat serum wajah untuk pria selanjutnya. Acne serum bekerja dengan cara mengontrol produksi minyak, melawan bakteri penyebab jerawat, dan meredakan peradangan

Pilih serum dengan kandungan-kandungan seperti succinic acid, niacinamide, vitamin C, salicylic acid,dan lainnya.

  1. Mencegah Kulit Kusam

Punya kulit kusam bikin penampilanmu jadi pucat dan lesu, ada area yang lebih gelap atau terang, dan bikin warna kulit jadi nggak merata.

Kulit jadi gampang kusam biasanya karena sel kulit mati yang menumpuk, dehidrasi, polusi, paparan sinar matahari, dan faktor lainnya.

Pakai brightening serum yang punya kandungan mencerahkan kayak vitamin C, glycolic acid, kojic acid, atau niacinamide.

  1. Memudarkan Hiperpigmentasi

Hiperpigmentasi adalah kondisi di mana area tertentu pada wajahmu memproduksi melanin, atau pigmen pemberi warna kulit yang lebih banyak daripada area lainnya.

Akibatnya, keliatan bercak-bercak gelap kayak sunspot, flek hitam, sampai Post-Inflammatory Hyperpigmentation (PIH) di wajahmu.

Manfaat serum wajah untuk pria bisa membantu mencerahkan kulit dan menyamarkan hiperpigmentasi di wajah. Gunakan serum pencerah yang mengandung vitamin C, kojic acid, niacinamide, atau azelaic acid.

  1. Memperbaiki Tekstur Kulit

Bruver punya kulit yang terasa kasar saat disentuh? Tekstur kulit kasar umumnya disebabkan oleh kulit kering atau penumpukan sel kulit mati. 

Fungsi serum wajah pria untuk membuat kulit lebih halus bisa didapatkan dari kandungan salicylic acid, glycolic acid, dan lactic acid. 

Ketiganya merupakan bahan aktif yang bisa membersihkan kotoran, mengelupas sel kulit mati, dan mencegah pori-pori tersumbat.

  1. Mencegah Penuaan Dini

Seiring bertambahnya usia, kulit kita pasti perlahan-lahan kehilangan elastisitasnya. Akibatnya, muncul tanda-tanda penuaan kayak garis halus dan kerutan. 

Manfaat serum wajah untuk pria selanjutnya adalah untuk mencegah masalah ini. Cari serum dengan kandungan seperti retinol, peptida, dan vitamin C.

Retinol bisa mempercepat proses regenerasi sel kulit, sekaligus merangsang produksi kolagen. Peptida bisa merangsang kulit buat menghasilkan lebih banyak kolagen dan elastin. Sedangkan, vitamin C yang merupakan sumber antioksidan kuat, bisa memperbaiki kerusakan kulit akibat radikal bebas.

  1. Meningkatkan Efektivitas Skincare Lainnya

Serum juga bisa bertindak sebagai booster untuk produk perawatan kulit lain kayak pelembap dan sunscreen. Dengan memakai serum sebelum produk lain, Bruver bisa memastikan bahwa kulit mendapatkan manfaat maksimal dari semua langkah dalam rutinitas skincare.

Cek Juga: Manfaat Toner.

Karakteristik Serum Wajah untuk Pria, Beda dengan Serum Wanita!

Dilansir dari Huffpost, para ahli mengatakan kalau ada empat perbedaan utama pada kulit pria dan wanita. Dr. Christina Lee Chung, seorang dokter kulit dari Schweiger Dermatology di Pennsylvania, menjelaskan bahwa kebanyakan perbedaan ini disebabkan oleh hormon.

Berikut ini perbedaan utama antara kulit pria dan wanita yang membuatnya membutuhkan perhatian ekstra:

  • Kulit pria lebih tebal dari wanita, karena hormon testosteron yang lebih tinggi.
  • Kulit pria cenderung memproduksi lebih banyak minyak, dibandingkan wanita.
  • Pria cenderung punya lebih banyak rambut di wajah, seperti kumis atau brewok. Ketika ini sering dicukur, akan memicu iritasi.
  • Pria biasanya punya kolagen yang lebih tinggi, sehingga lebih terlihat awet muda.

Karena perbedaan tersebut, banyak pria yang cenderung memilih serum maupun produk skincare lainnya, yang memang difokuskan untuk kebutuhan kulit pria.

Apa aja perbedaan antara serum wajah untuk pria dengan serum wanita?

  • Bahan Aktif

Meskipun sebenarnya nggak jauh beda, tapi serum khusus pria biasanya berfokus untuk mengatasi masalah wajah tertentu, seperti mengontrol minyak, jerawat, dan lain sebagainya.

Serum pria mungkin menyertakan bahan-bahan tambahan, yang relevan dengan masalah kulit pria.

  • pH Kulit

Pria umumnya memiliki pH kulit yang sedikit lebih rendah dibandingkan wanita, karena tingkat produksi sebum yang lebih tinggi. 

Serum untuk pria mungkin diformulasikan dengan mempertimbangkan pH ini, untuk menjaga keseimbangan dan mengurangi risiko iritasi.

  • Mencegah Iritasi

Karena pria sering bercukur, serum untuk pria mungkin lebih banyak mengandung bahan-bahan anti-iritasi atau anti-inflamasi seperti aloe vera atau allantoin untuk menenangkan kulit setelah bercukur.

  • Tekstur dan Daya Serap

Karena kulit pria jauh lebih berminyak, makanya tekstur serumnya dibuat seringan mungkin dan lebih cepat menyerap, supaya nggak bikin greasy.

  • Lebih Praktis

Pria cenderung mencari produk yang sederhana dan multifungsi. Beberapa serum pria mungkin juga berfungsi sebagai pelembap ringan, mengurangi langkah-langkah dalam rutinitas perawatan kulit.

Gunakan serum secara rutin, biasanya dua kali sehari, di pagi dan malam, untuk hasil terbaik. Konsistensi adalah kunci untuk mendapatkan manfaat maksimal dari serum.

Berikan waktu pada serum untuk bekerja. Jangan buru-buru ganti produk kalau Bruver belum melihat hasil dalam beberapa hari. Biasanya, butuh beberapa minggu untuk melihat perubahan yang signifikan.

Baca Juga: Apakah Toner Juga Penting untuk Wajah?

Nah, selain serum, pastikan Bruver juga membersihkan kulit wajah dengan sabun yang tepat. 

Bruv For Men hadir sebagai pilihan terbaik dengan konsep shareable yang praktis dan kandungan aktif seperti activated bamboo charcoal, argan oil, dan peppermint oil dalam formula Triple Active Skin Repair

Sabun ini nggak cuma membersihkan, tapi juga bantu merawat dan melindungi kulit dari masalah sehari-hari. 

Dengan kombinasi serum dan Bruv For Men, kulit akan terasa lebih bersih, sehat, dan siap menghadapi hari dengan percaya diri!

Apakah Toner Penting dalam “Ritual” Skincarean Harianmu?

Apakah Toner Penting dalam “Ritual” Skincarean Harianmu?

Bruver pernah ngerasa rutinitas skincare-mu belum ngasih hasil yang maksimal, padahal udah menggunakan berbagai produk? Mungkin ini karena Bruver belum pakai salah satu item yang sering dianggap sepele, yaitu toner.

Pernah nggak sih bertanya-tanya, apakah toner penting dalam perawatan kulit? Walaupun ada anggapan bahwa toner nggak terlalu diperlukan, tapi sebenarnya banyak lho, manfaat dari toner. Penasaran? Baca sampai abis ya, Bruver!

Apakah Toner Penting?

Toner adalah produk skincare dengan tekstur sangat ringan dan cair, hampir seperti air. Meski begitu, toner mengandung berbagai bahan bermanfaat seperti asam, glycerin, antioksidan, dan komponen aktif lainnya yang baik untuk kulit. 

Berkat konsistensinya yang cair, toner jadi gampang meresap ke kulit dengan cepat, sehingga bisa menutrisi kulit secara maksimal. Tapi, apakah toner penting?

Ahli dalam situs byrdie menyebutkan kalau toner sebenarnya nggak terlalu diperlukan dalam rutinitas perawatan kulit. Dr. Ted Lain, seorang dokter kulit bersertifikat juga mendukung pernyataan ini. 

Dulu, banyak face wash yang bikin pH kulit jadi nggak seimbang, akibatnya kulit jadi kering dan gampang iritasi. Makanya, fungsi utama toner pada awalnya adalah untuk mengatasi masalah ini 

Tapi, sekarang udah banyak face wash yang pH-nya udah seimbang, jadi toner dianggap nggak sepenting dulu.

Eits, bentar dulu! Kalau Bruver menggunakan toner secara rutin, Bruver bisa mendapatkan manfaat ekstra. 

Pentingnya Toner untuk Remaja Hingga Dewasa

Kayak yang udah dijelasin sebelumnya tentang apakah toner penting, sekarang MinBruv mau bahas apa aja sih pentingnya toner untuk remaja hingga dewasa.

  1. Membersihkan Sisa Kotoran

Apakah toner penting untuk membersihkan sisa kotoran di wajah setelah cuci muka? Iya dong! Soalnya, meskipun kita udah rajin cuci muka dengan face wash, sering kali masih ada sisa minyak, kotoran, dan sel kulit mati yang tertinggal di pori-pori. Nah, toner bisa mengatasi masalah ini! 

Dengan formulasi yang ringan dan tekstur cair, toner bisa menyerap lebih dalam ke kulit, menjangkau pori-pori yang mungkin terlewat oleh pembersih wajah. Hasilnya, kotoran yang membandel bisa terangkat hingga ke lapisan kulit yang lebih dalam.

Selain itu, beberapa toner dilengkapi dengan bahan eksfoliasi ringan yang membantu mengangkat sel-sel kulit mati. Ini bikin pori-pori terlihat lebih bersih dan mengecil, sehingga kulit terasa lebih fresh dan siap menerima produk skincare berikutnya.

  1. Mengatasi Jerawat

Remaja sering mengalami perubahan hormonal yang mengakibatkan peningkatan produksi minyak dan timbulnya jerawat. Masalah jerawat ini bukan cuma dialami remaja, tapi juga pada orang dewasa.

Toner umumnya punya kandungan yang bisa mengontrol produksi minyak dan juga membersihkan sisa-sisa kotoran yang nggak bisa diangkat saat proses cuci muka. 

Ini mencegah terjadinya penyumbatan pori-pori yang bisa menyebabkan jerawat.

  1. Menghidrasi Kulit

Setelah mencuci muka, kulit sering kehilangan kelembapan alami karena sabun atau pembersih bisa mengangkat minyak dan air dari permukaan kulit. Nah, di sinilah toner berperan penting. 

Toner membantu mengembalikan kelembapan tersebut, sehingga kulit terasa lebih segar dan terhidrasi dengan baik. Ini penting banget, terutama kalau kamu sering merasa kulit jadi kering atau ketarik setelah cuci muka. 

Cari toner dengan kandungan glycerin, hyaluronic acid, dan aloe vera, yang terkenal bisa menarik dan menjaga kelembapan di kulit.

  1. Mencegah Penuaan Dini

Munculnya tanda penuaan bukan cuma bisa dialami oleh orang-orang dewasa, tapi bisa muncul karena berbagai faktor, mulai dari paparan sinar matahari, polusi, sampai kebiasaan buruk kayak kurang tidur atau stres. 

Toner yang mengandung antioksidan atau bahan-bahan anti-aging bisa membantu memperlambat tanda-tanda penuaan, seperti garis halus, kerutan, dan kulit kusam. 

Dengan penggunaan rutin, toner ini membantu menjaga elastisitas kulit, bikin kulit tetap kencang, dan membuat kamu terlihat lebih muda lebih lama. 

  1. Meningkatkan Efektivitas Produk

Setelah pakai toner, pori-pori kulit jadi lebih bersih dan siap menerima produk-produk lain seperti serum atau pelembap. Ini bikin bahan aktif dari produk skincare yang Bruver pakai bisa meresap lebih dalam dan bekerja lebih efektif.

  1. Menenangkan Kulit

Kulit bisa jadi sensitif atau iritasi karena banyak hal, mulai dari cuaca ekstrem, polusi, atau bahkan produk yang terlalu keras. 

Toner yang mengandung bahan-bahan menenangkan seperti aloe vera atau chamomile bisa membantu meredakan kemerahan dan iritasi pada kulit, sehingga kulit terasa lebih nyaman dan lebih tenang. Ini penting banget buat Bruver yang punya kulit sensitif atau gampang iritasi.

Kapan Toner Digunakan?

Toner biasanya digunakan setelah mencuci muka, baik di pagi hari maupun malam, karena pada tahap ini kulit sedang dalam kondisi yang paling siap untuk menerima perawatan lebih lanjut. 

Setelah mencuci muka, pori-pori terbuka dan sisa-sisa kotoran yang mungkin masih tertinggal bisa lebih mudah diangkat. Toner membantu membersihkan sisa-sisa ini sekaligus menyiapkan kulit untuk langkah-langkah perawatan selanjutnya, seperti serum atau pelembap.

Pemakaian toner di pagi hari membantu menghilangkan kotoran dan minyak yang menumpuk selama tidur, membuat kulit terasa segar dan siap untuk menerima produk skincare dan makeup. 

Apakah toner penting juga di malam hari? Ya, toner bisa membantu memastikan kulit benar-benar bersih dari sisa makeup, polusi, dan kotoran yang menempel setelah seharian beraktivitas. Ini penting agar kulit bisa beristirahat dan regenerasi dengan maksimal saat tidur.

Baca Juga: Cara Pakai Toner Ditepuk atau Diusap?

Macam-Macam Toner

Ternyata, ada beberapa macam toner yang bisa Bruver pilih sesuai kebutuhan kulit. Setiap jenis toner punya fungsi dan manfaat yang berbeda, jadi penting buat Bruver tahu mana yang paling cocok. Berikut ini macam-macam toner: 

  1. Hydrating Toner

Toner yang satu ini memang paling sering ditemukan di pasaran. Sesuai namanya, hydrating toner punya fungsi utama untuk memberikan hidrasi ekstra untuk kulit, terutama pada kulit kering.

Teksturnya ringan dan cair, mirip air, jadi mudah meresap ke kulit tanpa meninggalkan rasa lengket. Plusnya, kulit jadi lebih lembap dan terasa kenyal.

  1. Exfoliating Toner

Exfoliating toner punya fungsi utama untuk membantu mengangkat sel-sel kulit mati, kotoran, dan minyak berlebih yang ada di permukaan kulit.

Teksturnya sedikit lebih kental dan terasa sedikit kesat saat diaplikasikan. Toner ini bisa mengangkat sel kulit mati dengan lembut melalui bahan-bahan kayak AHA/BHA.

Exfoliating toner sangat efektif untuk mengontrol minyak berlebih, mengurangi kilap, serta mencerahkan kulit. Makanya, ini cocok untuk kulit berminyak.

Tapi, Bruver perlu hati-hati, kalau exfoliating toner dipakai terlalu sering, biasanya menyebabkan iritasi, apalagi pada kulit kering dan sensitif.

  1. Treatment Toner

Kalau toner ini, dirancang khusus untuk mengatasi masalah-masalah kulit tertentu. Misalnya, kulit kusam, jerawat, kerutan, bekas luka, dan lainnya.

Teksturnya bervariasi, tergantung bahan utamanya. Ada yang cair, ada juga yang kental. Kelebihan toner ini adalah kemampuannya untuk merawat kulit secara lebih intens.

Lebih Penting Toner atau Micellar Water?

Sebenarnya, kedua skincare ini sama-sama penting dan punya fungsinya masing-masing. 

Micellar water berfungsi untuk membersihkan makeup, minyak, dan kotoran lain sebelum Bruver cuci muka. Ini langkah awal yang penting untuk memastikan semua kotoran terangkat.

Di sisi lain, toner membantu membersihkan sisa kotoran yang mungkin masih tertinggal setelah Bruver cuci muka. Toner juga membantu menyeimbangkan pH kulit dan mempersiapkan kulit untuk produk skincare selanjutnya.

Justru, Bruver bisa menggunakan keduanya untuk perawatan kulit yang maksimal. Tapi, tetap harus berhati-hati, karena dalam beberapa kasus, kulit sensitif bisa iritasi.

Itu dia pembahasan mengenai apakah toner penting, manfaat toner, dan macam-macamnya. Sebelum pakai toner, Bruver wajib membersihkan wajah, supaya manfaat toner bisa lebih maksimal. 

Gunakan pembersih wajah yang ringan dan aman digunakan segala jenis kulit, kayak Bruv For Men.

Kandungan activated charcoal-nya bisa menyerap minyak dan kotoran sampai ke pori-pori terdalam, jadi kulit wajah lebih bersih dan sehat. Argan oil berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit. Sementara, peppermint essential oil bisa menyegarkan wajahmu.

Sabun Bruv For Men telah teruji klinis dan terdaftar BPOM, so, tunggu apalagi? Gunakan Bruv For Men secara teratur!

Manfaat Toner, Bisa Dibilang “Barang Wajib” Kalau Mau Skincarean?

Manfaat Toner, Bisa Dibilang “Barang Wajib” Kalau Mau Skincarean?

Bruver mungkin pernah mikir, “Pakai toner untuk apa sih? Emang ngaruh banget?” Eits, jangan salah, toner itu bukan skincare sembarangan. 

Di balik kemasannya yang kelihatan simpel, ada manfaat besar yang bisa bikin kulit lebih terawat dan siap hadapi hari. Yuk, bahas manfaat toner lewat artikel ini!

Toner adalah salah satu produk skincare yang punya tekstur yang sangat cair, seperti air. Tapi, di dalamnya ada banyak kandungan kayak asam, gliserin, antioksidan, dan bahan aktif lain yang punya manfaat untuk kulit.

Karena teksturnya yang cair, ini memungkinkan toner cepat meresap ke dalam kulit, memberikan hidrasi secara instan, sampai bisa mengangkat kotoran di permukaan kulit.

Menurut Dr. Tsippora Shainhouse, FAAD, toner yang tersedia saat ini sangat berbeda dari yang dulu. 

Dulu toner berfungsi untuk mengembalikan pH asam alami kulit dan menghilangkan minyak berlebih, menggunakan alkohol. Ini lama kelamaan justru menyebabkan iritasi, terutama pada kulit sensitif.

Sedangkan, saat ini manfaat toner didapatkan dari bahan-bahan yang lebih ramah untuk kulit sensitif, contohnya air mawar, cuka sari apel, teh hijau, aloe vera, dan masih banyak lagi.

Sekarang, ada beberapa jenis toner yang umum di pasaran, yaitu hydrating toner, exfoliating toner, dan treatment toner.

Hydrating toner punya kandungan pelembap, misalnya hyaluronic acid, glycerin, ataupun aloe vera yang bisa memberikan hidrasi ekstra untuk kulit yang kering.

Exfoliating toner punya fungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati, memperbaiki tekstur kulit, dan mengatasi masalah-masalah kulit. Kandungannya terdiri dari AHA (Alpha Hydroxy Acid) maupun BHA (Beta Hydroxy Acid).

Terakhir, ada treatment toner yang menggunakan bahan-bahan aktif, yang digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit seperti hiperpigmentasi, komedo, dan jerawat, sampai meratakan warna kulit. 

Manfaat Toner untuk Wajah

Meskipun sering dianggap step skincare yang kurang penting, tapi sebenarnya manfaat toner ada banyak, lho. Berikut ini fungsi toner yang perlu Bruver tau:

  1. Menghidrasi Kulit

Manfaat toner yang paling utama adalah untuk menghidrasi kulit. Biasanya toner ini punya kandungan kayak glycerin, hyaluronic acid, dan aloe vera, yang terkenal bisa menarik dan menjaga kelembapan di kulit. 

Saat Bruver memakai toner, cairannya bisa meresap lebih cepat ke kulit dan langsung memberikan tambahan hidrasi di tempat yang dibutuhkan. 

  1. Membersihkan Sisa Kotoran

Bruver, meskipun kita udah rajin membersihkan wajah dengan face wash, terkadang masih ada sisa-sisa kotoran, minyak, dan sel kulit mati yang tersembunyi di dalam pori-pori. Nah, di sinilah toner berperan penting! 

Toner punya formulasi yang lebih ringan dan cairannya yang encer memungkinkan untuk menembus lebih dalam ke dalam pori-pori kulit. Dengan begitu, toner dapat mengangkat kotoran-kotoran yang terlewat oleh pembersih wajah, bahkan hingga ke lapisan kulit yang lebih dalam. 

Selain itu, beberapa toner juga mengandung bahan-bahan eksfoliasi ringan yang membantu mengangkat sel kulit mati secara efektif, sehingga pori-pori terlihat lebih bersih dan mengecil. Hasilnya, kulit akan terasa lebih segar, bersih, dan siap menerima perawatan selanjutnya.

  1. Menyeimbangkan Kadar pH Kulit

Beberapa produk pembersih wajah punya tingkat pH yang lebih tinggi atau lebih rendah dari pH kulit alami. Kalau pH produk terlalu tinggi, maka akan mengganggu skin barrier dan menyebabkan kulit menjadi kering, mengelupas, bahkan iritasi. 

Banyak toner diformulasikan dengan pH yang sedikit lebih rendah untuk meniru pH alami kulit. Ini berarti manfaat toner salah satunya adalah untuk mengembalikan keseimbangan asam pada kulit setelah dibersihkan dan mempersiapkan kulit untuk menerima produk perawatan lainnya.

  1. Menyegarkan Kulit

Manfaat toner selanjutnya adalah untuk memberikan kesegaran pada kulit. Sensasi dingin dan menyegarkan ini dapat membantu menenangkan kulit yang panas atau lelah, serta memberikan efek menyegarkan.

  1. Menenangkan Kulit

Bukan cuma menyegarkan kulit, toner yang diformulasikan khusus untuk kulit sensitif atau bermasalah, biasanya mengandung bahan-bahan yang dapat membantu menenangkan kulit yang iritasi atau kemerahan. 

  1. Mengontrol Minyak

Toner bisa membantu mengontrol minyak dengan cara membersihkan sisa-sisa sebum berlebih dari kulit, yang sering kali menjadi penyebab kulit berminyak atau kombinasi. 

Toner mengandung zat-zat yang efektif untuk membersihkan sebum ini, serta membantu mengecilkan pori-pori, yang pada gilirannya dapat mengontrol produksi sebum berlebih. 

Dengan begitu, toner berperan dalam menjaga keseimbangan minyak alami kulit dan memperkuat penghalang alami kulit, sehingga kulit tampak lebih sehat dan terjaga.

  1. Menambah Efektivitas Skincare Selanjutnya

Salah satu manfaat toner adalah untuk mempersiapkan kulit, sehingga bisa membuat produk skincare yang diaplikasikan selanjutnya jadi lebih efektif.

Misalnya, produk serum dan pelembap bisa lebih mudah menyerap saat kulit bersih dan terhidrasi.

Cara Pemakaian Toner yang Benar dan Maksimal

Sebelum masuk ke cara menggunakan toner, MinBruv punya tips biar Bruver bisa pakai toner secara maksimal. Perhatikan hal-hal berikut ini ya:

  • Ikuti Petunjuk

Di kemasan toner, umumnya ada petunjuk pemakaian yang sesuai dengan produk tersebut. Misalnya, ada toner yang harus diaplikasikan menggunakan kapas, ada yang cukup menggunakan tangan, atau bahkan ada yang perlu dibilas.

  • Sesuaikan dengan Jenis Kulit

Setiap jenis kulit punya kebutuhan toner yang berbeda. Makanya, penting untuk selalu pilih toner yang sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulit Bruver. 

  • Patch Test Dulu

Buat yang belum tau, patch test itu salah satu tindakan preventif sebelum menggunakan produk skincare, termasuk toner. Ini penting kalau Bruver baru mau coba skincare, atau punya kulit yang sensitif.

Caranya, pilih area kulit yang kecil dan tersembunyi, kemudian oleskan sedikit toner di area tersebut. Tunggu sehari-dua hari untuk melihat reaksi kulit. Kalau Bruver mengalami reaksi negatif, segera hentikan pemakaian produk.

  • Jangan Lupa Bersihkan Wajah

Membersihkan wajah sebelum pakai toner hukumnya wajib. Ini bisa membantu toner lebih efektif dan terserap dengan baik.

Gunakan pembersih wajah yang ringan dan aman digunakan segala jenis kulit, kayak Bruv For Men

Kandungan alaminya bisa membantu membersihkan wajah dari kotoran, minyak, dan polusi, sekaligus membantu mencerahkan dan menyegarkan kulit.

Nah, dengan mengikuti tips tersebut, Bruver udah siap pakai toner. Biasanya, ada dua cara untuk memakai toner, yaitu dengan kapas dan tanpa kapas. 

Cara Menggunakan Toner dengan Kapas

  1. Bersihkan wajah Bruver dengan face wash yang cocok untuk jenis kulitmu.
  2. Pilih toner yang sesuai dengan kebutuhan kulit Bruver.
  3. Tuangkan toner secukupnya pada kapas. 
  4. Usapkan kapas ke wajah dengan gerakan memutar yang lembut. Jauhi area mata dan mulut. 
  5. Tunggu sampai toner meresap sebelum lanjut ke produk skincare berikutnya.

Cara Menggunakan Toner Tanpa Kapas

  1. Pastikan wajah Bruver sudah bebas dari makeup dan kotoran dengan sabun cuci muka yang sesuai dengan jenis kulitmu. 
  2. Pilih toner yang cocok untuk kebutuhan kulit Bruver. 
  3. Tuangkan sedikit toner ke telapak tangan. 
  4. Pastikan tanganmu sudah bersih, ya, Bruver. 
  5. Tepuk-tepuk toner dengan lembut ke wajah Bruver, mulai dari tengah ke arah luar. 
  6. Hindari area mata dan mulut. 
  7. Biarkan toner meresap ke dalam kulit selama beberapa saat sebelum lanjut ke skincare routine berikutnya.

Penjelasan lengkapnya ada di artikel cara memakai toner ditepuk atau diusap?

Toner yang ditepuk-tepuk ke kulit bisa menyerap lebih dalam ke lapisan kulit, memberikan hidrasi yang optimal. Selain itu, dengan menepuk toner, Bruver bisa mengurangi risiko iritasi yang mungkin terjadi karena gesekan kapas pada kulit yang kering.

Di sisi lain, toner yang diusap dengan kapas mampu mengangkat kotoran dan minyak berlebih. Kapas memberikan sedikit efek eksfoliasi yang membantu membersihkan kulit dengan lebih efektif.

Populer Ditanyakan: Apakah Air Mawar Bisa dijadikan Toner?

Situs Heathline dengan jelas mengatakan kalau air mawar termasuk toner alami. Bahkan, ada banyak manfaat toner yang berasal dari air mawar, lho.

Air mawar kaya akan vitamin A, vitamin C, dan antioksidan yang bisa membantu menghilangkan dan mencegah kerusakan oksidatif, sehingga bisa memicu produksi kolagen.

Ini berkaitan dengan memudarnya hiperpigmentasi, serta kerutan dan garis halus.

Air mawar punya sifat antiinflamasi yang bisa membantu meredakan kemerahan dan iritasi, serta membantu mengobati jerawat ringan. Poin plusnya, air mawar dinilai aman untuk digunakan kulit sensitif.

Jadi, Bruver bisa menggunakan air mawar sebagai toner untuk merawat kulitmu.

Itu dia pembahasan terkait toner, mulai dari manfaat sampai cara menggunakannya. Jangan lupa untuk selalu merawat kulitmu sebagai bagian dari mencintai dirimu sendiri.

Skin Minimalism: Pengertian, Manfaat, dan Step By Step untuk Pemula

Skin Minimalism: Pengertian, Manfaat, dan Step By Step untuk Pemula

Siapa yang masih mikir kalau semakin banyak masalah kulit, artinya harus memakai produk skincare yang lebih banyak? Hal ini nggak selalu benar lho. 

Faktanya, skin minimalism justru bisa jadi solusi untuk mengatasi masalah ini, tanpa perlu ribet. So, nggak bisa pake alesan males skincarean lagi ya!

Apa itu Skin Minimalism?

Sebelum kita bahas lebih jauh, kita bahas dulu pengertiannya. Sebenarnya simpel, sesuai namanya, skin minimalism berarti bahwa kita harus menggunakan produk perawatan kulit se-minimal mungkin.

Walaupun minimalis, tapi tetep harus disesuaikan dengan kebutuhan kulit Bruver, ya. Umumnya, rangkaian skin minimalism terdiri dari membersihkan, melembapkan, dan melindungi kulit.

Skin minimalism memanfaatkan produk yang lebih sedikit dan efektif daripada membebani kulit dengan perawatan yang terlalu banyak. Ini juga membantu kulitmu bernapas, beristirahat, dan jadi apa adanya. Berikut ini keunggulan skin minimalism:

  1. Pilih Produk Multifungsi

Bayangin deh, punya satu produk yang bisa jadi pembersih sekaligus pelembab? Nah, itu dia yang disebut produk multifungsi. Dengan begini, kita gak perlu bawa banyak botol-botol skincare kemana-mana. Praktis banget kan?

  1. Fokus Pada Masalah Kulit Utama

Setiap orang punya masalah kulit yang berbeda-beda. Ada yang jerawatan, kering, atau berminyak. Nah, daripada beli banyak produk buat semua masalah, mending kita fokus dulu ke masalah kulit yang paling mengganggu. Misalnya, kalau lagi jerawatan, cari produk yang khusus buat jerawat aja.

  1. Satu Produk untuk Berbagai Masalah

Nah, ini agak beda sama poin kedua. Kalau poin kedua fokus ke satu masalah utama, di poin ketiga ini kita bisa cari produk yang bisa mengatasi beberapa masalah sekaligus. Misalnya, ada pelembab yang juga bisa mencerahkan. Jadi, kita bisa dapat dua manfaat dalam satu produk.

Sebenarnya, tren ini udah diterapkan wanita-wanita di awal abad ke-20, dimana produk skincare nggak sebanyak sekarang. 

Tren ini sempat menghilang dan terganti dengan tren “10-step Korean skincare routine” atau “K-beauty multi-step routine.” yang menggunakan banyak sekali tahapan skincare.

Tapi, beberapa sumber menyebut kalau pandemi covid-19 yang terjadi di tahun 2020 juga memengaruhi kebiasaan orang dalam memakai skincare dan mengembalikan tren skin minimalism. 

Hal ini karena orang-orang melaksanakan kebijakan stay at home, sehingga merasa tidak memerlukan makeup yang tebal dan rutinitas perawatan kulit yang ribet.

Tren ini semakin populer dengan keterlibatan influencer, selebriti, sampai dokter kulit yang merekomendasikan skincare routine yang sederhana ini di berbagai platform media sosial.

Pendapat Dokter Kulit Soal Skin Minimalism

Banyak ahli dermatologis atau dokter kulit yang menyarankan skin minimalism kepada orang-orang karena manfaatnya.

Michele Green, MD, dokter kulit bersertifikat di New York City, mendefinisikan skin minimalism sebagai rutinitas perawatan kulit yang sederhana dan mudah diikuti.

Sejalan dengan hal itu, dokter kulit dari California, dr. Susan Cox, MD., membahas tentang perawatan kulit minimalis dengan menekankan pentingnya menggunakan lebih sedikit produk skincare untuk menjaga kesehatan kulit. Menurutnya, penggunaan banyak produk perawatan kulit justru bisa merusak mikrobioma alami kulit, yang penting untuk menjaga kesehatan kulit.

Dilansir dari IDN Times, dr. Arini Astasari Widodo, SpKK, dokter spesialis kulit dan kelamin, berpendapat kalau istilah skin minimalism bukan istilah medis, tapi lebih kepada sebuah tren atau filosofi dalam perawatan kulit, yang terdiri dari tiga langkah sederhana yang meliputi membersihkan, melembapkan, dan melindungi kulit, dengan tujuan mengurangi biaya perawatan kulit sekaligus menjaga kesehatan kulit.

Menurut Susan Massick, MD, seorang dokter kulit di Gahanna, skin minimalism bisa diterapkan segala jenis kulit. Bahkan, kalau Bruver nggak cocok sama skincare routine yang berlapis-lapis, menyederhanakan perawatan dipercaya bisa membantu mengurangi iritasi, kemerahan, dan jerawat.

Baca Juga: Perbedaan Skincare dan Make Up.

Manfaat Skin Minimalism

Setelah memahami apa itu skin minimalism dan pendapat para dokter kulit tentang rutinitas ini, Bruver perlu tau manfaat dibaliknya, antara lain:

  1. Hemat Waktu dan Biaya

Dengan skin minimalism, Bruver nggak perlu lagi ngeluarin banyak waktu buat pakai produk berlapis-lapis. Rutinitas skincare Bruver jadi lebih singkat dan praktis. 

Selain itu, karena Bruver cuma pakai produk yang benar-benar dibutuhkan, otomatis pengeluaran buat skincare juga jadi lebih hemat.

  1. Mengurangi Potensi Iritasi

Kalau Bruver pakai terlalu banyak produk sekaligus, kulitmu bisa jadi sulit beradaptasi dan malah iritasi. Skin minimalism, sangat membantu mengurangi risiko iritasi karena kulit nggak perlu lagi beradaptasi dengan banyak jenis bahan kimia.

  1. Memaksimalkan Manfaat Produk

Karena Bruver fokus pada beberapa produk utama, Bruver bisa benar-benar merasakan manfaat maksimal dari setiap produk. 

Misalnya, Bruver bisa lebih fokus buat cari pelembab yang bener-bener melembapkan kulitmu, tanpa terganggu sama produk lain yang kurang efektif.

  1. Kurangi Produk yang Tidak Perlu

Penggunaan produk yang terlalu banyak atau tidak sesuai dengan jenis kulit bisa memicu iritasi, kemerahan, bahkan jerawat. Dengan rutinitas yang sederhana, kita bisa lebih mudah mengenali kebutuhan kulit dan mengetahui produk mana yang benar-benar efektif.

  1. Melestarikan Lingkungan

Dengan skin minimalism, Bruver turut berkontribusi dalam menjaga lingkungan. Kenapa? Karena dengan mengurangi penggunaan kemasan produk skincare, sehingga menghasilkan lebih sedikit sampah. Selain itu, Bruver juga jadi lebih bijak dalam memilih produk dan nggak asal beli karena tergiur iklan.

Baca Juga: Urutan Makeup untuk Pemula.

Skin Minimalism Step

Rutinitas skin minimalism bisa berbeda-beda tergantung kebutuhanmu. Tapi, banyak ahli yang merekomendasikan untuk memulai dengan tiga produk penting:

  1. Membersihkan Kulit

Aktivitas sehari-hari bikin wajah kita terpapar debu, polusi, dan kotoran. Semua itu bisa menempel dan menyumbat pori-pori, yang akhirnya bikin kulit kusam dan berjerawat. 

Makanya, cuci muka itu penting banget buat membersihkan semua kotoran yang menumpuk di wajah, menjaga kulit tetap sehat, dan siap menyerap skincare yang Bruver pakai.

Pastikan pakai facial wash yang sesuai dengan jenis kulit Bruver, cuci muka dengan air hangat selama 2-3 menit, pijat wajah pakai ujung jari dengan gerakan melingkar, bilas dengan air bersih, dan keringkan pakai handuk bersih.

  1. Melembapkan Kulit

Pelembap adalah langkah penting dalam skin minimalism. Pelembap ini nggak cuma menjaga kelembapan dan mencegah kulit kering, tapi juga melindungi dari polusi dan sinar UV, mendukung elastisitas kulit biar nggak cepat menua, membantu proses penyembuhan, dan menjaga keseimbangan minyak alami kulit.

Gunakan moisturizer yang sesuai dengan jenis kulitmu, setelah menyelesaikan rangkaian skincare sebelumnya. Bruver bisa mengaplikasikannya secara merata dari sisi terluar wajah menuju tengah, mulai dari dagu ke atas hingga leher. 

  1. Melindungi Kulit

Melindungi kulit dari paparan sinar matahari juga nggak kalah penting. Bukan cuma untuk mencegah kulit jadi gosong, tapi juga mencegah keriput dan penuaan dini. 

Ada dua jenis utama sunscreen yang bisa Bruver pilih: Chemical sunscreen, yang bekerja dengan menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi panas sebelum dibuang dari tubuh, dan physical sunscreen, yang memantulkan sinar UV kembali ke atmosfer.

Gunakan sunscreen minimal SPF 30 sebanyak dua ruas jari ke seluruh wajah dan leher, 30 menit sebelum kena sinar matahari. Jangan lupa untuk re-apply setiap 2 jam sekali, atau lebih sering kalau Bruver berkeringat atau habis berenang. 

Jadi, intinya skin minimalism itu kayak gini: “Lebih sedikit produk, lebih banyak manfaat.” Nggak perlu ribet-ribet pakai banyak produk, yang penting kita tau apa yang kulit kita butuh, dan gimana cara pilih produk yang tepat.

Bingung pilih produk untuk skin minimalism? Bruv For Men adalah solusi yang tepat untukmu!

Dengan formula Triple Active Skin Repair yang diperkaya oleh activated bamboo charcoal, argan oil, dan peppermint oil, sabun ini membersihkan wajah secara mendalam, mengangkat minyak berlebih, dan memberikan sensasi segar sepanjang hari. 

Cocok digunakan setelah beraktivitas di luar ruangan atau berolahraga. Satu sabun, banyak manfaat! Hemat waktu dan tenaga, kulit tetap sehat dan terawat. Tunggu apa lagi? Coba Bruv For Men sekarang juga!

Sabun Batang untuk Wajah, Pilih yang Seperti Ini Agar Efeknya “Wah”

Sabun Batang untuk Wajah, Pilih yang Seperti Ini Agar Efeknya “Wah”

Cowok-cowok pasti bisa relate, sabun mandi dipakai juga sebagai sabun wajah. Padahal sebenarnya, meskipun nggak semua, kebanyakan sabun untuk badan itu punya kandungan yang terlalu keras untuk wajah lho. Makanya, Bruver harus lebih hati-hati dalam memilih sabun batang untuk wajah.

Meskipun punya wangi yang harum dan efektif untuk membersihkan badan Bruver, bukan berarti bisa menggunakan sabun batang untuk wajah ya. Ada beberapa sebab kenapa sabun batang kurang cocok untuk wajah, antara lain:

Apakah Sabun Batang Boleh untuk Wajah?

cara pakai sabun bruv

Sabun batang dikenal tidak boleh untuk wajah. Namun, apakah benar seperti itu? Jawabannya tentu tidaklah benar! Nyatanya sabun batang tetap bisa untuk wajah, kok!.

Berikut beberapa penyebab secara umum kenapa banyak sabun batang tidak bisa dipakai untuk wajah:

Catatan: Bukan berarti semua sabun batang tidak boleh untuk wajah. Seperti brand kita, Bruv For Men, bisa banget dipakai untuk wajah! Jadi, bisa atau tidaknya tergantung dari si sabun itu sendiri.

  1. Mengandung Pewangi dan Pewarna

Sabun batang emang seringkali punya beberapa bahan pewangi dan pewarna di dalamnya. Pewangi bisa berupa berbagai macam zat kimia yang bikin sabun wanginya enak, seperti parfum atau fragrance. Nah, pewarna biasanya ada juga, yang bisa bikin sabun jadi warna-warni yang menarik.

Masalahnya, beberapa dari bahan-bahan ini bisa bikin kulit wajah jadi bermasalah. Pewangi kadang-kadang bisa bikin kulit sensitif dan bereaksi negatif, seperti iritasi atau alergi. Sementara itu pewarna, bisa bikin kulit jadi kemerahan atau bahkan bikin jerawatan.

Nah, di kulit wajah, yang cenderung lebih sensitif, risikonya makin besar. Karena itu, beberapa orang mungkin lebih baik pilih sabun yang bebas pewangi dan pewarna supaya kulit wajah tetap sehat dan nggak berisiko reaksi yang nggak diinginkan.

  1. Bersifat Abrasif

Kadang, sabun batangan punya kandungan abrasif berupa scrub, atau ada butiran halus yang bisa menggosok kulit pas kita pakai sabun. Tujuannya adalah untuk membersihkan kulit secara lebih mendalam.

Masalahnya, kulit wajah itu cenderung lebih sensitif daripada kulit di bagian tubuh lainnya. Nah, kalo kita pakai sabun yang punya butiran-butiran abrasif ini, bisa-bisa kulit wajah jadi iritasi atau bahkan lecet. Makanya, buat kulit wajah, lebih baik pilih sabun yang lembut. Biar kulit tetap sehat dan nggak berisiko kena masalah.

  1. Bersifat Astringen

Sabun batangan kadang punya sifat astringen, atau bikin kulit jadi kering dan ketarik setelah kita pakai. Ini biasanya karena adanya bahan-bahan kayak alkohol atau zat lain.

Kulit wajah udah cenderung rentan kering, jadi sifat astringen ini bisa bikin masalah. Kulit wajah kita butuh kelembapan buat tetap sehat. Terlalu sering pake sabun yang punya sifat astringen, bisa bikin kulit jadi kering banget, bahkan sampai iritasi. 

  1. Memiliki pH tinggi

pH dalam sabun batangan bisa bervariasi tergantung pada bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatannya. Secara umum, menurut penelitian dalam National Institutes of Health, sabun batang mengandung 9 hingga 10 pH. 

Ini karena proses pembuatan sabun menggunakan bahan-bahan yang bersifat basa, seperti lemak atau minyak nabati, yang bereaksi dengan suatu zat yang disebut alkali untuk menghasilkan sabun dan air.

Tapi, biasanya pH kulit wajah itu lebih asam. Nah, kalo kita pake sabun yang pH-nya tinggi, bisa ganggu keseimbangan pH kulit wajah kita. Ini bisa bikin kulit jadi kering, sensitif, atau bahkan makin rentan terhadap masalah kulit kayak jerawat.

Tapi, nggak semua sabun batang punya efek negatif itu kok, ada juga sabun batang untuk wajah yang aman untuk kulit.

Memilih Sabun Batang untuk Wajah

Sabun Muka Pria BRUV

Mencuci muka dengan sabun batang sebenarnya pilihan yang umum dan baik untuk kebanyakan orang. Namun, penting untuk memilih sabun batang yang cocok untuk jenis kulit kita. Berikut ini cara pilih sabun batang untuk wajah:

  1. Sesuaikan dengan Jenis Kulit

Pastiin Bruver pilih sabun yang sesuai sama jenis kulit ya. Bruver punya kulit kering? Cari sabun yang lembut, dan nggak bikin kulit makin kering. Nah, buat yang kulitnya berminyak, pilih yang bisa mengontrol minyak berlebih. Terakhir, kalau kulitmu kombinasi, cari yang seimbang, nggak terlalu kering atau terlalu berminyak.

Baca Juga: Rekomendasi Sabun Muka untuk Pria Berjerawat dan Berminyak.

  1. Cek Kandungannya

Jangan lupa, cek juga bahan-bahan yang ada di sabunnya. Biasanya kandungan ini tertera di kemasannya. Hindari sabun yang punya kandungan alkohol, pewangi atau bahan kimia keras yang bisa bikin kulit iritasi.

  1. Sesuaikan dengan Kebutuhan

Kalau Bruver pengen punya kulit putih, cari sabun batang apa yang bisa memutihkan. Kalau Bruver pengen kulit bebas jerawat, cari sabun yang bisa menghilangkan jerawat, begitu pula dengan kebutuhan-kebutuhan yang lain. Jangan sampai salah pilih ya.

Kalau masih takut salah pilih sabun batang untuk wajah, Bruver juga bisa konsultasikan ke dokter kulit atau ahli yang lebih mengerti.

Apakah Sabun Batang Lebih Baik dari Sabun Cair?

Sebenarnya, untuk menentukan apakah sabun batang lebih baik dari sabun cair, bisa dilihat dari beberapa faktor. Berikut ini faktor untuk membandingkan sabun cair dan sabun batang untuk wajah:

  1. Kandungan

Sabun cair dan sabun batang biasanya punya kandungan yang berbeda. Sabun cair cenderung lebih gampang dimodifikasi dengan tambahan bahan-bahan seperti pelembap atau bahan-bahan khusus untuk jenis kulit tertentu. Sementara itu, sabun batang biasanya memiliki bahan dasar yang lebih sederhana.

  1. Cara Penggunaan

Sabun cair biasanya lebih gampang digunakan karena bisa langsung dipompa atau disemprotkan dari wadahnya. Sedangkan,  sabun batang hanya perlu digosok-gosokkan di tangan untuk menghasilkan busa.

  1. Keseimbangan pH

Penting untuk memperhatikan pH sabun yang digunakan untuk wajah. Sabun batang tradisional cenderung memiliki pH yang lebih tinggi, sedangkan sabun cair bisa lebih mudah diformulasikan untuk memiliki pH yang lebih sesuai dengan pH alami kulit.

  1. Kebersihan

Meskipun banyak yang bilang kalau sabun batang itu kurang higienis, tapi para peneliti justru menyimpulkan kalau penggunaan sabun batangan tidak menyebabkan penyebaran bakteri dari batang sabun ke kulit, dan aman digunakan untuk mencegah penyebaran penyakit.

Sementara itu, sabun cair tentu saja lebih higienis dan nggak rentan terkontaminasi. Jadi, baik sabun cair maupun sabun batang untuk wajah sama-sama bersih. 

Jadi, jawaban dari pertanyaan lebih baik sabun batang atau sabun cair adalah tergantung kebutuhan dan kondisi Bruver.

Kenapa Sabun Batang Lebih Bagus?

Jangan underestimate sabun batang! Soalnya, ada kalanya, sabun batang lebih bagus daripada sabun cair, karena beberapa alasan dibawah ini:

  1. Kepraktisan

Meskipun sabun cair lebih praktis karena mudah dipompa keluar dari dispenser, tetapi kadang susah untuk mengontrol jumlah yang dikeluarkan, sementara sabun batang untuk wajah lebih mudah diatur seberapa banyak yang digunakan.

  1. Travel Friendly

Sabun batang lebih praktis dibawa bepergian karena nggak perlu khawatir tentang kebocoran atau batasan ukuran botol seperti sabun cair.

  1. Faktor Lingkungan

Secara keseluruhan, sabun batang untuk wajah lebih ramah lingkungan. Namun, penting untuk memilih merek sabun batang yang menggunakan bahan baku berkelanjutan agar tidak menyebabkan kerusakan lingkungan.

  1. Harga yang Lebih Terjangkau

Secara umum, harga sabun batang untuk wajah biasanya lebih terjangkau dibandingkan dengan sabun cair. Ini bisa menjadi faktor penting bagi banyak orang dalam memilih produk perawatan kulit.

Bruv, #1 Sabun Batang untuk Wajah yang Higienis dan Praktis

Kalau Bruver lagi cari sabun batang untuk wajah flek hitam, kulit berminyak, jerawat, atau pemutih wajah, Bruver bisa cobain sabun batang viral ‘Bruv For Men’.

Sabun batang ini diformulasikan khusus untuk kulit pria yang aktif dan sering terpapar polusi. Dengan kombinasi bahan-bahan alami yang efektif, Bruv For Men bisa membersihkan kulit wajah dari minyak dan kotoran hingga ke lapisan pori terdalam, tanpa mengganggu kelembapan kulit, jadi nggak bakal bikin kulit terasa ketarik.

Activated charcoal-nya bisa membersihkan kotoran dan mengontrol minyak sehingga bisa mencegah komedo dan jerawat. Argan oil yang merupakan pelembap alami bisa memperbaiki elastisitas kulit, sekaligus mengurangi tanda-tanda penuaan. Terakhir, peppermint oil bisa memberikan aroma yang harum dan efek menyegarkan pada kulit.

Bruv For Men juga bisa jadi solusi praktis dan hemat karena mengandung bahan yang aman untuk kulit wajah, tapi juga bisa digunakan untuk badan. Apalagi, Bruv For Men dikemas dalam bentuk sabun batang yang dapat dipotek, sehingga dapat digunakan bersama-sama dengan teman atau keluarga.

Cara menggunakan sabun muka Bruv For men juga praktis banget!

Sering Berkeringat di Kepala dan Wajah Bikin Resah? Ini Tips Ala MinBruv

Sering Berkeringat di Kepala dan Wajah Bikin Resah? Ini Tips Ala MinBruv

Pernah nggak sih merasa wajahmu basah kuyup kayak abis kehujanan di cuaca yang panas terik? Atau bahkan keringetan sampai rambut basah padahal baru bangun tidur? 

Tenang aja, banyak orang yang sering berkeringat di kepala dan wajah. Situasi ini emang bisa bikin nggak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Apalagi, ini juga bisa bikin penampilan nggak on point! 

Penasaran sama penyebab dan cara mengatasi keringat berlebih di wajah dan kepala ini? Yuk bahas dalam artikel ini!

Sering Berkeringat di Kepala dan Wajah

Keringat adalah suatu reaksi yang normal, ketika tubuh terlalu panas atau habis melakukan aktivitas fisik. Jadi, jangan heran kalau Bruver jadi keringetan abis lari-lari, atau sekadar keluar rumah di siang hari.

Sebenarnya, jumlah keringat yang dihasilkan seseorang tergantung pada kondisi tubuhnya. Rata-rata, seseorang menghasilkan 500 ml sampai 1 liter keringat setiap hari, tetapi bisa menghasilkan hingga 4 liter dalam cuaca panas dan hingga 10 liter saat beraktivitas fisik. 

Saat keringat menguap, ia menyerap panas dari darah kita, lalu panas ini kembali ke bagian dalam tubuh dan menyebar ke seluruh tubuh untuk mendinginkan kita. 

Meskipun keringat itu sesuatu yang normal, tapi ada kalanya keringat muncul tanpa sebab, atau bahkan berlebihan. Kondisi ini biasanya disebut dengan istilah hiperhidrosis.

Kalau keringat berlebihan ini terjadi di area kepala dan wajah, namanya berubah menjadi hiperhidrosis kraniofasial (craniofacial hyperhidrosis), dimana salah satu gejalanya adalah tetesan keringat yang terlihat jelas.

Sering berkeringat di kepala dan wajah bukan cuma masalah sepele. Selain bikin nggak nyaman, keringat berlebih juga bisa menimbulkan masalah lain seperti:

  • Kulit Iritasi: Gesekan antara keringat dan kulit bisa menyebabkan iritasi, kemerahan, atau bahkan jerawat.
  • Rasa Tidak Percaya Diri: Sering berkeringat di kepala dan wajah bisa bikin Bruver merasa minder dan nggak percaya diri saat berinteraksi dengan orang lain.
  • Gangguan Konsentrasi: Keringat yang terus-menerus menetes bisa mengganggu konsentrasi saat bekerja atau belajar.

Penyebab Sering Berkeringat di Wajah

Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan Bruver sering berkeringat di kepala dan wajah, mulai dari faktor internal, atau tubuh kita sendiri sampai faktor eksternal dari lingkungan sekitar. Berikut ini penyebab wajah berkeringat berlebihan:

  1. Genetik

The Center for Hyperhidrosis menyebutkan bahwa secara statistik, diperkirakan sekitar 35-55% orang dengan hiperhidrosis memiliki setidaknya satu anggota keluarga yang juga memiliki kondisi tersebut. 

Jadi, kalau di keluarga Bruver ada yang sering keringetan, kemungkinan Bruver juga akan mewarisi sifat ini.

  1. Hormon

Kayak yang udah kita tahu, hormon memengaruhi berbagai mekanisme tubuh, termasuk mengatur suhu tubuh. Jadi, ketika kadar hormon berubah, suhu tubuh bisa meningkat dan memicu munculnya keringat.

Menurut penelitian, penyebab utama keringat berlebihan akibat hormon adalah menopause pada wanita dan hipertiroidisme. Sedangkan, pada pria, hormon yang memengaruhi adalah hipogonadisme dan kekurangan hormon testosteron.

  1. Demam

Sering berkeringat di kepala dan wajah juga bisa disebabkan demam, atau kalau Bruver sakit lho. Ini karena tubuh kita melawan infeksi, sehingga suhu tubuh naik.

Saat suhu tubuh meningkat, kita mulai berkeringat untuk mendinginkan badan. Artinya, demam Bruver mulai turun dan ada di tahap pemulihan.

  1. Obesitas 

Semakin besar tubuh, semakin banyak panas yang dihasilkan dan semakin besar kemungkinan keringat keluar secara berlebihan. Lemak di tubuh kita kayak selimut yang membuat suhu tubuh bagian dalam menjadi naik, sehingga mengeluarkan keringat untuk mendinginkan diri.

Bukan cuma itu, orang yang obesitas juga biasanya lebih susah untuk bergerak, jadi tubuh akan bekerja lebih keras dan menghasilkan panas tambahan.

  1. Cuaca

Saat cuaca panas dan matahari bersinar terik, tubuh kita bekerja ekstra keras untuk mengatur suhu. Akibatnya, kita akan merasa gerah dan berkeringat banyak, terutama saat melakukan aktivitas fisik. Keringat yang keluar melalui pori-pori kulit berfungsi untuk mendinginkan tubuh dan mencegah terjadinya dehidrasi.

  1. Aktivitas Fisik

Bruver seringkali mengalami peningkatan keringat saat berolahraga. Ini terutama terjadi di area tubuh yang banyak terdapat kelenjar keringat, termasuk wajah dan kepala.

Olahraga yang lebih berat biasanya bikin kita lebih banyak berkeringat. Aktivitas kayak lari atau bersepeda cenderung menghasilkan keringat lebih banyak, dibandingkan olahraga ringan seperti jalan santai.

  1. Makanan dan Minuman

Banyak orang sering berkeringat di kepala dan wajah saat makan makanan pedas. Fenomena ini disebut gustatory sweating. Reaksi ini terutama terkait dengan respons tubuh terhadap senyawa tertentu dalam makanan tersebut.

Ada beberapa hal yang menyebabkan makanan pedas, salah satunya senyawa capsaicin yang mengaktifkan sistem saraf di mulut dan tenggorokan. Ini memberi sinyal ke otak bahwa ada sesuatu yang panas, sehingga tubuh merespons dengan meningkatkan suhu dan berkeringat.

Bukan cuma makanan pedas, tapi makanan dan minuman yang panas juga bisa meningkatkan suhu internal tubuh, sehingga mengeluarkan keringat untuk mendinginkan diri.

  1. Stres dan Emosi

Saat kita merasa cemas, stres, atau senang, tubuh kita mengeluarkan keringat melalui kelenjar apokrin. Kelenjar ini menghasilkan keringat yang lebih kental dan mengandung lemak serta protein. Kelenjar apokrin banyak ditemukan di tempat-tempat yang terdapat rambut tebal, seperti ketiak, selangkangan, dan kulit kepala.

Cara Mengatasi Keringat Berlebih di Wajah

Bruver sering berkeringat di kepala dan wajah? Tenang aja, ada banyak cara yang bisa Bruver lakukan untuk mengatasi masalah keringat berlebih ini, antara lain:

  1. Konsumsi Makanan Sehat

Kalau Bruver mau mengurangi keringat berlebih, Bruver harus mengonsumsi makanan yang nggak membebani sistem pencernaan, nggak merangsang sistem saraf secara berlebihan, dan punya kandungan air dan kalsium yang tinggi.

Misalnya sayuran berdaun hijau, brokoli, paprika, terong, dan buah-buahan seperti semangka, anggur, dan melon. Hindari makanan yang panas, pedas, berlemak, dan berkafein.

  1. Jaga Hidrasi

Ketika kebutuhan cairan dalam tubuh tercukupi, air bisa membantu tubuh mendinginkan diri secara alami, sehingga tidak perlu menghasilkan keringat secara berlebihan. 

  1. Pilih Pakaian yang Tepat

Kalau memungkinkan, hindari cuaca panas dan pakai pakaian yang longgar dan ringan. Pakaian yang terbuat dari bahan katun atau serat alami lainnya direkomendasikan, karena menyerap keringat.

  1. Lakukan Skincare Routine

Pilihlah produk skincare yang ringan dan bebas minyak supaya kulit bisa bernapas dengan baik dan mengurangi keringat berlebihan. Produk perawatan kulit yang ringan akan membantu kulitmu bernapas dan mengurangi minyak berlebih.

Kandungan skincare yang bisa Bruver perhatikan seperti hyaluronic acid, niacinamide, zinc oxide, witch hazel, tea tree oil, cuka apel, aloe vera dan peppermint oil.

  1. Tisu Penyerap Keringat dan Sweatband

Bruver bisa menggunakan tisu, kertas minyak (blotting paper), atau kain lembut untuk menyerap keringat di wajah.

Kalau keringat banyak keluar dari kulit kepala, penggunaan sweatband dapat membantu mencegah keringat menetes ke wajah. Sweatband ini biasanya dipakai pada kepala, tepat di garis rambut.

  1. Perawatan Medis

Selain pakai cara-cara di atas, Bruver juga bisa melakukan perawatan botox atau mengonsumsi obat-obatan untuk mengurangi gejala sering berkeringat di kepala dan wajah.

  • Botox: Injeksi botox bisa membantu mengurangi produksi keringat di wajah secara efektif dan aman. Hal ini telah terbukti dalam studi British Journal of Dermatology (2000). 
  • Obat-obatan: Dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan untuk mengurangi keringatan berlebih.

Baca Juga: Apakah Setelah Olahraga Boleh Mandi?

Kalau keringat di kepala dan wajah terjadi terlalu sering dan berlebihan, Bruver bisa berkonsultasi dengan dokter untuk perawatan lanjutan.

Supaya kulit tetap bersih dan segar, sebaiknya cuci muka pagi dan malam menggunakan pembersih yang lembut dan aman digunakan segala jenis kulit, seperti Bruv For Men face wash.

Dilengkapi dengan Triple Active Skin Repair yang terdiri dari activated bamboo charcoal, argan oil, dan peppermint oil, bikin Bruv punya banyak manfaat untuk wajah.

Activated bamboo charcoal bermanfaat untuk membersihkan wajah secara menyeluruh, mengatasi jerawat dan komedo, serta mencerahkan kulit. Kandungan argan oil membantu melembabkan dan menghidrasi kulit, jadi nggak bikin kulit terasa ketarik setelah cuci muka.

Terakhir, peppermint oil adalah kandungan yang sangat baik untuk mengatasi sering berkeringat di kepala dan wajah, karena sifatnya yang mendinginkan dan menyegarkan. 

Bukan cuma itu, antibakterinya juga bisa digunakan untuk membunuh bakteri penyebab bau badan, yang bercampur dengan keringat. 

Rasakan sensasi segar dan bersih dengan Bruv For Men, jangan biarkan keringat berlebih merusak harimu. Coba Bruv sekarang dan rasakan perbedaannya!

Apakah Setelah Olahraga Boleh Mandi? Pahami Bagus atau Tidaknya

Apakah Setelah Olahraga Boleh Mandi? Pahami Bagus atau Tidaknya

Kebanyakan orang sering banget langsung rebahan atau tidur setelah olahraga tanpa mandi dulu. Alasannya mulai dari capek atau mager. 

Padahal, kebiasaan ini nggak baik lho buat kesehatan kulit dan tubuh kita. Kenapa? Karena keringat yang menempel di kulit bisa jadi sarang bakteri buruk.

Tapi, ada juga yang bilang kalau habis olahraga langsung mandi, bisa berbahaya. Jadi, apakah setelah olahraga boleh mandi? Kita bahas faktanya dalam artikel ini ya.

Olahraga itu penting banget dan punya banyak manfaat untuk kesehatan lho, Bruver, makanya harus dilakukan secara teratur.  

Situs Harvard Health melaporkan kalau manfaat jangka pendek olahraga adalah untuk mengendalikan nafsu makan, meningkatkan suasana hati, dan memperbaiki tidur. 

Sedangkan, dalam jangka panjang, olahraga bisa mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, diabetes, demensia, depresi, sampai kanker.

Secara umum, manusia disarankan untuk berolahraga dengan intensitas sedang selama 150 menit, atau olahraga berat selama 75 menit dalam seminggu.

Bruver bisa membaginya menjadi 30 menit selama 5 hari dalam seminggu, atau disesuaikan dengan kebutuhan dan aktivitas Bruver sehari-hari.

Apakah Setelah Olahraga Boleh Mandi?

Apakah Setelah Olahraga Boleh Mandi

Setelah olahraga, biasanya otot akan terasa tegang, dan jantung berdebar kencang. Bukan cuma itu, keringat akan bercucuran, menimbulkan rasa lengket dan bau yang tidak sedap. Pasti rasanya risih dan ingin cepat-cepat mandi kan?

Tapi, bolehkah mandi setelah olahraga? Kalau Bruver mandi dengan air dingin disaat suhu tubuh masih panas akibat olahraga, sangat mungkin terjadi dampak buruk untuk kesehatan.

Ini meningkatkan risiko serangan jantung dan kematian mendadak. Mungkin Bruver juga pernah dengar kan, banyak kasus orang yang meninggal saat mandi malam setelah olahraga? Penyebabnya adalah air dingin yang membuat pembuluh darah melebar.

Bukan cuma itu, olahraga juga akan menyebabkan pori-pori terbuka dan mengeluarkan keringat sampai suhu tubuh kembali normal. Kalau, tiba-tiba Bruver mandi dengan air dingin, fungsi kelenjar keringat akan menurun.

Lalu, apakah setelah olahraga boleh mandi? Tentu saja boleh! 

Meskipun mandi setelah olahraga bisa berisiko buruk, tapi ini bukan berarti Bruver nggak boleh mandi. Faktanya, mandi justru sangat dianjurkan karena membawa manfaat baik bagi tubuh.

Arash Akhavan, MD, seperti dikutip dari Livestrong.com, mengatakan kalau tidak mandi setelah olahraga justru akan menyebabkan keringat dan minyak alami menumpuk di permukaan kulit, dan menyebabkan peradangan yang berpotensi menyebabkan jerawat.

Lama-lama, ini juga bisa menyebabkan infeksi kayak panu, yang biasanya terjadi di tempat-tempat yang mengeluarkan keringat, misalnya dada dan punggung.

Nggak mau kan? Makanya, Bruver wajib mandi setelah olahraga. Lawan rasa capek dan magermu.

Mandi Setelah Olahraga, Bagusnya Air Dingin atau Panas?

Bruver sekarang udah tau kalau apakah habis olahraga boleh mandi. Tapi, kemudian muncul pertanyaan tambahan, setelah olahraga mandi air dingin atau panas?

Secara umum, keduanya memiliki manfaat masing-masing. Air dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri otot, sementara air hangat dapat membantu relaksasi otot. 

Keduanya juga punya kekurangan. Kekurangan air dingin mungkin terasa tidak nyaman, terutama setelah berolahraga intensif. Ini bisa membuat kurang rileks dan mungkin membuat otot terasa lebih kaku.

Sedangkan, air panas bisa mengeringkan kulit, terutama jika digunakan dalam waktu yang lama. Ini bisa menyebabkan iritasi dan kekeringan kulit, yang bisa memperburuk kondisi kulit jika sudah sensitif setelah berolahraga.

Idealnya, suhu air yang hangat cenderung lebih aman dan nyaman bagi kebanyakan orang setelah berolahraga.

Jadi, mau pakai air panas ataupun dingin, tergantung pada preferensi pribadi dan kondisi tubuh masing-masing, ya. 

Manfaat Mandi Setelah Olahraga

Tadi kita udah spill sedikit-sedikit tentang betapa pentingnya mandi setelah olahraga, sekarang waktunya kita bahas satu persatu. Berikut ini manfaat mandi setelah olahraga:

  1. Tubuh Terasa Lebih Segar

Mandi dengan air dingin bisa ngasih efek menyegarkan dan meningkatkan energi setelah berolahraga. Ini membantu menghilangkan rasa lelah dan membuat Bruver merasa lebih segar setelah olahraga.

  1. Menjaga Keseimbangan Suhu Tubuh

Setelah berolahraga, suhu tubuh bisa meningkat. Mandi bisa membantu menurunkan suhu tubuh kembali ke tingkat normal, sehingga membantu tubuh merasa lebih nyaman.

  1. Membersihkan dari Bakteri

Ketika Bruver olahraga, apalagi di tempat tertutup kayak gym atau bareng sama orang lain, bisa jadi kulitmu terkena kuman atau bakteri. 

Bakteri-bakteri ini, bisa menyebabkan berbagai penyakit, infeksi, sampai bau badan. 

Jadi, saat mandi pakai sabun, keringat dan sel-sel kulit mati yang menjadi tempat tinggal kuman ikut bersih dan hilang.

  1. Menghilangkan Bau Badan

Selama olahraga, tubuh mengeluarkan keringat untuk mendinginkan diri. Keringat itu sendiri tidak berbau, tetapi ketika bercampur dengan bakteri di kulit, bisa menghasilkan bau yang tidak sedap.

Mandi dengan sabun atau pembersih yang tepat membantu menghilangkan bakteri dan mengurangi bau badan.

  1. Mencegah Pori-pori Tersumbat

Saat berolahraga, pori-pori kulit terbuka untuk mengeluarkan keringat. Pori-pori ini bisa tersumbat oleh sel-sel kulit mati atau sisa keringat kalau Bruver nggak langsung membersihkan badan setelah berkeringat banyak. 

Pori-pori yang tersumbat bisa menyebabkan jerawat yang disebut sweat acne, serta komedo hitam dan putih.

  1. Membantu Otot Pulih

Mandi dengan air dingin telah terbukti bisa membantu otot pulih dari peradangan akibat olahraga. 

Ini karena air dingin menyebabkan pembuluh darah menyempit (vasoconstriction), yang dapat mengurangi peradangan dan pembengkakan pada otot.

  1. Meningkatkan Sistem Imun

Mandi dengan air dingin setelah olahraga bisa jadi cara cepat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, kalau dilakukan secara rutin.

Cara Aman Mandi Setelah Olahraga

Mandi setelah olahraga emang boleh dan banyak manfaatnya, Bruver. Tapi, jangan sembarangan ya. Ikutin tips di bawah ini supaya aman dan lebih efektif:

  1. Awali dengan Pendinginan

Sebelum mandi, setelah olahraga sebaiknya Bruver beralih ke gerakan yang lebih ringan untuk mendinginkan tubuh. 

Ini akan membantu menurunkan detak jantungmu secara perlahan. Proses pendinginan ini sebaiknya berlangsung selama 5 sampai 10 menit.

Setelah detak jantung mulai turun, mulailah untuk meregangkan otot-ototmu. Ini membantu menghilangkan asam laktat dan mencegah nyeri otot setelah berolahraga.

  1. Turunkan Suhu Air secara Bertahap

Saat mandi, sebaiknya mulailah dengan air hangat untuk menghindari perubahan suhu yang drastis bagi tubuh. 

Kalau suhu tubuh sudah mulai menurun, Bruver bisa mulai menurunkan suhu air secara bertahap menjadi lebih dingin.

  1. Pakai Sabun Antibakteri yang Lembut

Gunakan sabun antibakteri untuk membersihkan keringat dan bakteri dari tubuhmu. Salah satu sabun yang direkomendasikan adalah Bruv For Men

Sabun ini nggak cuma bikin kulit Bruver bersih, tapi dengan activated bamboo charcoal-nya yang menghilangkan kotoran dan minyak, tapi juga punya sifat antibakteri yang bikin kulit tetap segar dan bebas dari bau. 

Ditambah lagi, argan oil-nya bikin kulit tetap lembap dan peppermint oil-nya memberikan sensasi dingin yang menyegarkan setelah Bruver berolahraga.

  1. Jangan Terlalu Lama

Hindari mandi terlalu lama untuk mencegah kulit menjadi kering. Mandi selama 5-10 menit sudah cukup untuk membersihkan tubuh tanpa menghilangkan kelembapan alami kulit.

  1. Keringkan dengan Handuk

Kulit lembap setelah mandi itu rentan banget sama gesekan baju. Jadi, pastikan kulitmu benar-benar kering sebelum pakai baju, ya. Keringkan pakai handuk yang bersih dan lembut. Kulitmu bakalan lebih sehat dan terhindar dari iritasi.

Jadi, apakah setelah olahraga boleh mandi? Tentu saja, Bruver! Yuk, mulai sekarang biasakan mandi setelah olahraga! Selain menyegarkan tubuh, mandi juga punya banyak manfaat.

Cek Juga: Manfaat Mandi Pagi untuk Kulit Wajah.

Tetap perhatikan cara aman mandi setelah olahraga, dan jangan lupa pakai sabun yang punya manfaat antibakteri, kayak Bruv For Men, untuk memastikan kulit tetap bersih dan bebas bau. Olahraga jadi makin maksimal!